Quran Kita

Surat 6: Al An’am (Binatang Ternak)

Pelajari dan dengarkan Surah Al An'am dengan teks Arab, transkripsi, dan terjemahan.

6:1
ٱلۡحَمۡدُ لِلَّهِ ٱلَّذِي خَلَقَ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلۡأَرۡضَ وَجَعَلَ ٱلظُّلُمَٰتِ وَٱلنُّورَۖ ثُمَّ ٱلَّذِينَ كَفَرُواْ بِرَبِّهِمۡ يَعۡدِلُونَ ١
Al-Ĥamdu Lillahi Al-Ladhī Khalaqa As-Samāwāti Wa Al-'Arđa Wa Ja`ala Až-Žulumāti Wa An-Nūra Thumma Al-Ladhīna Kafarū Birabbihim Ya`dilūna
Segala puji bagi Allah Yang telah menciptakan langit dan bumi, dan mengadakan gelap dan terang, namun orang-orang yang kafir mempersekutukan (sesuatu) dengan Tuhan mereka.
6:2
هُوَ ٱلَّذِي خَلَقَكُم مِّن طِينٖ ثُمَّ قَضَىٰٓ أَجَلٗاۖ وَأَجَلٞ مُّسَمًّى عِندَهُۥۖ ثُمَّ أَنتُمۡ تَمۡتَرُونَ ٢
Huwa Al-Ladhī Khalaqakum Min Ţīnin Thumma Qađá 'Ajalāan  ۖ  Wa 'Ajalun Musammáan `Indahu  ۖ  Thumma 'Antum Tamtarūna
Dia-lah Yang menciptakan kamu dari tanah, sesudah itu ditentukan-Nya ajal (kematianmu), dan ada lagi suatu ajal yang ditentukan (untuk berbangkit) yang ada pada sisi-Nya (yang Dia sendirilah mengetahuinya), kemudian kamu masih ragu-ragu (tentang berbangkit itu).
6:3
وَهُوَ ٱللَّهُ فِي ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَفِي ٱلۡأَرۡضِ يَعۡلَمُ سِرَّكُمۡ وَجَهۡرَكُمۡ وَيَعۡلَمُ مَا تَكۡسِبُونَ ٣
Wa Huwa Al-Lahu Fī As-Samāwāti Wa Fī Al-'Arđi  ۖ  Ya`lamu Sirrakum Wa Jahrakum Wa Ya`lamu Mā Taksibūna
Dan Dia-lah Allah (yang disembah), baik di langit maupun di bumi; Dia mengetahui apa yang kamu rahasiakan dan apa yang kamu lahirkan dan mengetahui (pula) apa yang kamu usahakan.
6:4
وَمَا تَأۡتِيهِم مِّنۡ ءَايَةٖ مِّنۡ ءَايَٰتِ رَبِّهِمۡ إِلَّا كَانُواْ عَنۡهَا مُعۡرِضِينَ ٤
Wa Mā Ta'tīhim Min 'Āyatin Min 'Āyāti Rabbihim 'Illā Kānū `Anhā Mu`riđīna
Dan tak ada sesuatu ayat pun dari ayat-ayatTuhan sampai kepada mereka, melainkan mereka selalu berpaling darinya (mendustakannya). 1
6:5
فَقَدۡ كَذَّبُواْ بِٱلۡحَقِّ لَمَّا جَآءَهُمۡ فَسَوۡفَ يَأۡتِيهِمۡ أَنۢبَٰٓؤُاْ مَا كَانُواْ بِهِۦ يَسۡتَهۡزِءُونَ ٥
Faqad Kadhdhabū Bil-Ĥaqqi Lammā Jā'ahum  ۖ  Fasawfa Ya'tīhim 'Anbā'u Mā Kānū Bihi Yastahzi'ūn
Sesungguhnya mereka telah mendustakan yang haq (Al-Qur`ān) tatkala sampai kepada mereka, maka kelak akan sampai kepada mereka (kenyataan dari) berita-berita yang selalu mereka perolok-olokkan.
6:6
أَلَمۡ يَرَوۡاْ كَمۡ أَهۡلَكۡنَا مِن قَبۡلِهِم مِّن قَرۡنٖ مَّكَّنَّٰهُمۡ فِي ٱلۡأَرۡضِ مَا لَمۡ نُمَكِّن لَّكُمۡ وَأَرۡسَلۡنَا ٱلسَّمَآءَ عَلَيۡهِم مِّدۡرَارٗا وَجَعَلۡنَا ٱلۡأَنۡهَٰرَ تَجۡرِي مِن تَحۡتِهِمۡ فَأَهۡلَكۡنَٰهُم بِذُنُوبِهِمۡ وَأَنشَأۡنَا مِنۢ بَعۡدِهِمۡ قَرۡنًا ءَاخَرِينَ ٦
'Alam Yaraw Kam 'Ahlaknā Min Qablihim Min Qarnin Makkannāhum Fī Al-'Arđi Mā Lam Numakkin Lakum Wa 'Arsalnā As-Samā'a `Alayhim Midrārāan Wa Ja`alnā Al-'Anhāra Tajrī Min Taĥtihim Fa'ahlaknāhum Bidhunūbihim Wa 'Ansha'nā Min Ba`dihim Qarnāan 'Ākharīna
Apakah mereka tidak memperhatikan berapa banyaknya generasi-generasi yang telah Kami binasakan sebelum mereka, padahal (generasi itu), telah Kami teguhkan kedudukan mereka di muka bumi, yaitu keteguhan yang belum pernah Kami berikan kepadamu, dan Kami curahkan hujan yang lebat atas mereka dan Kami jadikan sungai-sungai mengalir di bawah mereka, kemudian Kami binasakan mereka karena dosa mereka sendiri, dan Kami ciptakan sesudah mereka generasi yang lain.
6:7
وَلَوۡ نَزَّلۡنَا عَلَيۡكَ كِتَٰبٗا فِي قِرۡطَاسٖ فَلَمَسُوهُ بِأَيۡدِيهِمۡ لَقَالَ ٱلَّذِينَ كَفَرُوٓاْ إِنۡ هَٰذَآ إِلَّا سِحۡرٞ مُّبِينٞ ٧
Wa Law Nazzalnā `Alayka Kitābāan Fī Qirţāsin Falamasūhu Bi'aydīhim Laqāla Al-Ladhīna Kafarū 'In Hādhā 'Illā Siĥrun Mubīnun
Dan kalau Kami turunkan kepadamu tulisan di atas kertas, lalu mereka dapat memegangnya dengan tangan mereka sendiri, tentulah orang-orang kafir itu berkata, "Ini tidak lain hanyalah sihir yang nyata".
6:8
وَقَالُواْ لَوۡلَآ أُنزِلَ عَلَيۡهِ مَلَكٞۖ وَلَوۡ أَنزَلۡنَا مَلَكٗا لَّقُضِيَ ٱلۡأَمۡرُ ثُمَّ لَا يُنظَرُونَ ٨
Wa Qālū Lawlā 'Unzila `Alayhi Malakun  ۖ  Wa Law 'Anzalnā Malakāan Laquđiya Al-'Amru Thumma Lā Yunžarūna
Dan mereka berkata, "Mengapa tidak diturunkan kepadanya (Muhammad) seorang malaikat" Dan kalau Kami turunkan (kepadanya) seorang malaikat, tentulah selesai urusan itu1, kemudian mereka tidak diberi tangguh (sedikit pun).
6:9
وَلَوۡ جَعَلۡنَٰهُ مَلَكٗا لَّجَعَلۡنَٰهُ رَجُلٗا وَلَلَبَسۡنَا عَلَيۡهِم مَّا يَلۡبِسُونَ ٩
Wa Law Ja`alnāhu Malakāan Laja`alnāhu Rajulāan Wa Lalabasnā `Alayhim Mā Yalbisūna
Dan kalau Kami jadikan rasul itu (dari) malaikat, tentulah Kami jadikan dia berupa laki-laki dan (jika Kami jadikan ia berupa laki-laki), Kami pun akan jadikan mereka tetap ragu sebagaimana kini mereka ragu 1
6:10
وَلَقَدِ ٱسۡتُهۡزِئَ بِرُسُلٖ مِّن قَبۡلِكَ فَحَاقَ بِٱلَّذِينَ سَخِرُواْ مِنۡهُم مَّا كَانُواْ بِهِۦ يَسۡتَهۡزِءُونَ ١٠
Wa Laqadi Astuhzi'a Birusulin Min Qablika Faĥāqa Bial-Ladhīna Sakhirū Minhum Mā Kānū Bihi Yastahzi'ūn
Dan sungguh telah diperolok-olokkan beberapa rasul sebelum kamu, maka turunlah kepada orang-orang yang mencemoohkan di antara mereka balasan (azab) olok-olokan mereka.
6:11
قُلۡ سِيرُواْ فِي ٱلۡأَرۡضِ ثُمَّ ٱنظُرُواْ كَيۡفَ كَانَ عَٰقِبَةُ ٱلۡمُكَذِّبِينَ ١١
Qul Sīrū Fī Al-'Arđi Thumma Anžurū Kayfa Kāna `Āqibatu Al-Mukadhdhibīna
Katakanlah, "Berjalanlah di muka bumi, kemudian perhatikanlah bagaimana kesudahan orang-orang yang mendustakan itu".
6:12
قُل لِّمَن مَّا فِي ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلۡأَرۡضِۖ قُل لِّلَّهِۚ كَتَبَ عَلَىٰ نَفۡسِهِ ٱلرَّحۡمَةَۚ لَيَجۡمَعَنَّكُمۡ إِلَىٰ يَوۡمِ ٱلۡقِيَٰمَةِ لَا رَيۡبَ فِيهِۚ ٱلَّذِينَ خَسِرُوٓاْ أَنفُسَهُمۡ فَهُمۡ لَا يُؤۡمِنُونَ ١٢
Qul Liman Mā Fī As-Samāwāti Wa Al-'Arđi  ۖ  Qul Lillahi  ۚ  Kataba `Alá Nafsihi Ar-Raĥmata  ۚ  Layajma`annakum 'Ilá Yawmi Al-Qiyāmati Lā Rayba Fīhi  ۚ  Al-Ladhīna Khasirū 'Anfusahum Fahum Lā Yu'uminūna
Katakanlah, "Kepunyaan siapakah apa yang ada di langit dan di bumi"? Katakanlah, "Kepunyaan Allah". Dia telah menetapkan atas Diri-Nya kasih sayang Dia sungguh-sungguh akan menghimpun kamu pada hari kiamat yang tidak ada keraguan terhadapnya. Orang-orang yang merugikan dirinya mereka itu tidak beriman1.
6:13
۞ وَلَهُۥ مَا سَكَنَ فِي ٱلَّيۡلِ وَٱلنَّهَارِۚ وَهُوَ ٱلسَّمِيعُ ٱلۡعَلِيمُ ١٣
Wa Lahu Mā Sakana Fī Al-Layli Wa An-Nahāri  ۚ  Wa Huwa As-Samī`u Al-`Alīmu
Dan kepunyaan Allah-lah segala yang ada pada malam dan siang hari. Dan Dialah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.
6:14
قُلۡ أَغَيۡرَ ٱللَّهِ أَتَّخِذُ وَلِيّٗا فَاطِرِ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلۡأَرۡضِ وَهُوَ يُطۡعِمُ وَلَا يُطۡعَمُۗ قُلۡ إِنِّيٓ أُمِرۡتُ أَنۡ أَكُونَ أَوَّلَ مَنۡ أَسۡلَمَۖ وَلَا تَكُونَنَّ مِنَ ٱلۡمُشۡرِكِينَ ١٤
Qul 'Aghayra Al-Lahi 'Attakhidhu Walīyāan Fāţiri As-Samāwāti Wa Al-'Arđi Wa Huwa Yuţ`imu Wa Lā Yuţ`amu  ۗ  Qul 'Innī 'Umirtu 'An 'Akūna 'Awwala Man 'Aslama  ۖ  Wa Lā Takūnanna Mina Al-Mushrikīna
Katakanlah, "Apakah akan aku jadikan pelindung selain dari Allah yang menjadikan langit dan bumi, padahal Dia memberi makan dan tidak diberi makan?" Katakanlah, "Sesungguhnya aku diperintah supaya aku menjadi orang yang pertama kali menyerah diri (kepada Allah), dan jangan sekali-kali kamu masuk golongan orang musyrik".
6:15
قُلۡ إِنِّيٓ أَخَافُ إِنۡ عَصَيۡتُ رَبِّي عَذَابَ يَوۡمٍ عَظِيمٖ ١٥
Qul 'Innī 'Akhāfu 'In `Aşaytu Rabbī `Adhāba Yawmin `Ažīmin
Katakanlah, "Sesungguhnya aku takut akan azab hari yang besar (hari kiamat), jika aku mendurhakai Tuhan-ku".
6:16
مَّن يُصۡرَفۡ عَنۡهُ يَوۡمَئِذٖ فَقَدۡ رَحِمَهُۥۚ وَذَٰلِكَ ٱلۡفَوۡزُ ٱلۡمُبِينُ ١٦
Man Yuşraf `Anhu Yawma'idhin Faqad Raĥimahu  ۚ  Wa Dhalika Al-Fawzu Al-Mubīnu
Barang siapa yang dijauhkan azab darinya pada hari itu, maka sungguh Allah telah memberikan rahmat kepadanya. Dan itulah keberuntungan yang nyata.
6:17
وَإِن يَمۡسَسۡكَ ٱللَّهُ بِضُرّٖ فَلَا كَاشِفَ لَهُۥٓ إِلَّا هُوَۖ وَإِن يَمۡسَسۡكَ بِخَيۡرٖ فَهُوَ عَلَىٰ كُلِّ شَيۡءٖ قَدِيرٞ ١٧
Wa 'In Yamsaska Al-Lahu Biđurrin Falā Kāshifa Lahu 'Illā Huwa  ۖ  Wa 'In Yamsaska Bikhayrin Fahuwa `Alá Kulli Shay'in Qadīrun
Jika Allah menimpakan sesuatu kemudaratan kepadamu, maka tidak ada yang menghilangkannya melainkan Dia sendiri. Dan jika Dia mendatangkan kebaikan kepadamu, maka Dia Maha Kuasa atas tiap-tiap sesuatu.
6:18
وَهُوَ ٱلۡقَاهِرُ فَوۡقَ عِبَادِهِۦۚ وَهُوَ ٱلۡحَكِيمُ ٱلۡخَبِيرُ ١٨
Wa Huwa Al-Qāhiru Fawqa `Ibādihi  ۚ  Wa Huwa Al-Ĥakīmu Al-Khabīru
Dan Dia-lah yang berkuasa atas sekalian hamba-hamba-Nya. Dan Dia-lah Yang Maha Bijaksana lagi Maha Mengetahui.
6:19
قُلۡ أَيُّ شَيۡءٍ أَكۡبَرُ شَهَٰدَةٗۖ قُلِ ٱللَّهُۖ شَهِيدُۢ بَيۡنِي وَبَيۡنَكُمۡۚ وَأُوحِيَ إِلَيَّ هَٰذَا ٱلۡقُرۡءَانُ لِأُنذِرَكُم بِهِۦ وَمَنۢ بَلَغَۚ أَئِنَّكُمۡ لَتَشۡهَدُونَ أَنَّ مَعَ ٱللَّهِ ءَالِهَةً أُخۡرَىٰۚ قُل لَّآ أَشۡهَدُۚ قُلۡ إِنَّمَا هُوَ إِلَٰهٞ وَٰحِدٞ وَإِنَّنِي بَرِيٓءٞ مِّمَّا تُشۡرِكُونَ ١٩
Qul 'Ayyu Shay'in 'Akbaru Shahādatan  ۖ  Quli Al-Lahu  ۖ  Shahīdun Baynī Wa Baynakum  ۚ  Wa 'Ūĥiya 'Ilayya Hādhā Al-Qur'ānu Li'ndhirakum Bihi Wa Man Balagha  ۚ  'A'innakum Latash/hadūna 'Anna Ma`a Al-Lahi 'Ālihatan 'Ukhrá  ۚ  Qul Lā 'Ash/hadu  ۚ  Qul 'Innamā Huwa 'Ilahun Wāĥidun Wa 'Innanī Barī'un Mimmā Tushrikūna
Katakanlah, "Siapakah yang lebih kuat persaksiannya?" Katakanlah, "Allah, Dia menjadi saksi antara aku dan kamu. Dan Al-Qur`ān ini diwahyukan kepadaku supaya dengannya aku memberi peringatan kepadamu dan kepada orang-orang yang sampai Al-Qur`ān (kepadanya). Apakah sesungguhnya kamu mengakui bahwa ada tuhan-tuhan lain di samping Allah?" Katakanlah, "Aku tidak mengakui". Katakanlah, "Sesungguhnya Dia adalah Tuhan Yang Maha Esa dan sesungguhnya aku berlepas diri dari apa yang kamu persekutukan (dengan Allah)".
6:20
ٱلَّذِينَ ءَاتَيۡنَٰهُمُ ٱلۡكِتَٰبَ يَعۡرِفُونَهُۥ كَمَا يَعۡرِفُونَ أَبۡنَآءَهُمُۘ ٱلَّذِينَ خَسِرُوٓاْ أَنفُسَهُمۡ فَهُمۡ لَا يُؤۡمِنُونَ ٢٠
Al-Ladhīna 'Ātaynāhumu Al-Kitāba Ya`rifūnahu Kamā Ya`rifūna 'Abnā'ahumu  ۘ  Al-Ladhīna Khasirū 'Anfusahum Fahum Lā Yu'uminūna
Orang-orang yang telah Kami berikan kitab kepadanya, mereka mengenalnya (Muhammad) seperti mereka mengenal anak-anaknya sendiri. Orang-orang yang merugikan dirinya, mereka itu tidak beriman (kepada Allah).
6:21
وَمَنۡ أَظۡلَمُ مِمَّنِ ٱفۡتَرَىٰ عَلَى ٱللَّهِ كَذِبًا أَوۡ كَذَّبَ بِـَٔايَٰتِهِۦٓۚ إِنَّهُۥ لَا يُفۡلِحُ ٱلظَّٰلِمُونَ ٢١
Wa Man 'Ažlamu Mimmani Aftará `Alá Al-Lahi Kadhibāan 'Aw Kadhdhaba Bi'āyātihi  ۗ  'Innahu Lā Yufliĥu Až-Žālimūna
Dan siapakah yang lebih aniaya daripada orang yang membuat-buat suatu kedustaan terhadap Allah, atau mendustakan ayat-ayat-Nya? Sesungguhnya orang-orang yang aniaya itu tidak mendapat keberuntungan.
6:22
وَيَوۡمَ نَحۡشُرُهُمۡ جَمِيعٗا ثُمَّ نَقُولُ لِلَّذِينَ أَشۡرَكُوٓاْ أَيۡنَ شُرَكَآؤُكُمُ ٱلَّذِينَ كُنتُمۡ تَزۡعُمُونَ ٢٢
Wa Yawma Naĥshuruhum Jamī`āan Thumma Naqūlu Lilladhīna 'Ashrakū 'Ayna Shurakā'uukumu Al-Ladhīna Kuntum Taz`umūna
Dan (ingatlah), hari yang di waktu itu Kami menghimpun mereka semuanya kemudian Kami berkata kepada orang-orang musyrik, "Di manakah sembahan-sembahan kamu yang dahulu kamu katakan (sekutu-sekutu Kami)?" 1
6:23
ثُمَّ لَمۡ تَكُن فِتۡنَتُهُمۡ إِلَّآ أَن قَالُواْ وَٱللَّهِ رَبِّنَا مَا كُنَّا مُشۡرِكِينَ ٢٣
Thumma Lam Takun Fitnatuhum 'Illā 'An Qālū Wa Al-Lahi Rabbinā Mā Kunnā Mushrikīna
Kemudian tiadalah fitnahmereka, kecuali mengatakan, "Demi Allah, Tuhan kami, tiadalah kami mempersekutukan Allah". 1
6:24
ٱنظُرۡ كَيۡفَ كَذَبُواْ عَلَىٰٓ أَنفُسِهِمۡۚ وَضَلَّ عَنۡهُم مَّا كَانُواْ يَفۡتَرُونَ ٢٤
Anžur Kayfa Kadhabū `Alá 'Anfusihim  ۚ  Wa Đalla `Anhum Mā Kānū Yaftarūna
Lihatlah, bagaimana mereka telah berdusta terhadap diri mereka sendiri dan hilanglah dari mereka sembahan-sembahan yang dahulu mereka ada-adakan.
6:25
وَمِنۡهُم مَّن يَسۡتَمِعُ إِلَيۡكَۖ وَجَعَلۡنَا عَلَىٰ قُلُوبِهِمۡ أَكِنَّةً أَن يَفۡقَهُوهُ وَفِيٓ ءَاذَانِهِمۡ وَقۡرٗاۚ وَإِن يَرَوۡاْ كُلَّ ءَايَةٖ لَّا يُؤۡمِنُواْ بِهَاۖ حَتَّىٰٓ إِذَا جَآءُوكَ يُجَٰدِلُونَكَ يَقُولُ ٱلَّذِينَ كَفَرُوٓاْ إِنۡ هَٰذَآ إِلَّآ أَسَٰطِيرُ ٱلۡأَوَّلِينَ ٢٥
Wa Minhum Man Yastami`u 'Ilayka  ۖ  Wa Ja`alnā `Alá Qulūbihim 'Akinnatan 'An Yafqahūhu Wa Fī 'Ādhānihim Waqrāan Wa 'In  ۚ  Yaraw Kulla 'Āyatin Lā Yu'uminū Bihā Ĥattá  ۚ  'Idhā Jā'ūka Yujādilūnaka Yaqūlu Al-Ladhīna Kafarū 'In Hādhā 'Illā 'Asāţīru Al-'Awwalīna
Dan di antara mereka ada orang yang mendengarkan (bacaan)mu, padahal Kami telah meletakkan tutupan di atas hati mereka (sehingga mereka tidak) memahaminya dan (Kami letakkan) sumbatan di telinganya. Dan jika pun mereka melihat segala tanda (kebenaran), mereka tetap tidak mau beriman kepadanya. Sehingga apabila mereka datang kepadamu untuk membantahmu, orang-orang kafir itu berkata, "Al-Qur`ān ini tidak lain hanyalah dongengan orang-orang dahulu".
6:26
وَهُمۡ يَنۡهَوۡنَ عَنۡهُ وَيَنۡـَٔوۡنَ عَنۡهُۖ وَإِن يُهۡلِكُونَ إِلَّآ أَنفُسَهُمۡ وَمَا يَشۡعُرُونَ ٢٦
Wa Hum Yanhawna `Anhu Wa Yan'awna `Anhu  ۖ  Wa 'In Yuhlikūna 'Illā 'Anfusahum Wa Mā Yash`urūna
Dan mereka melarang (orang lain) mendengarkan Al-Qur`ān dan mereka sendiri menjauhkan diri darinya, dan mereka hanyalah membinasakan diri mereka sendiri, sedang mereka tidak menyadari.
6:27
وَلَوۡ تَرَىٰٓ إِذۡ وُقِفُواْ عَلَى ٱلنَّارِ فَقَالُواْ يَٰلَيۡتَنَا نُرَدُّ وَلَا نُكَذِّبَ بِـَٔايَٰتِ رَبِّنَا وَنَكُونَ مِنَ ٱلۡمُؤۡمِنِينَ ٢٧
Wa Law Tará 'Idh Wuqifū `Alá An-Nāri Faqālū Yā Laytanā Nuraddu Wa Lā Nukadhdhiba Bi'āyāti Rabbinā Wa Nakūna Mina Al-Mu'uminīna
Dan jika kamu (Muhammad) melihat ketika mereka dihadapkan ke neraka, lalu mereka berkata, "Kiranya kami dikembalikan (ke dunia) dan tidak mendustakan ayat-ayat Tuhan kami, serta menjadi orang-orang yang beriman", (tentulah kamu melihat suatu peristiwa yang mengharukan).
6:28
بَلۡ بَدَا لَهُم مَّا كَانُواْ يُخۡفُونَ مِن قَبۡلُۖ وَلَوۡ رُدُّواْ لَعَادُواْ لِمَا نُهُواْ عَنۡهُ وَإِنَّهُمۡ لَكَٰذِبُونَ ٢٨
Bal Badā Lahum Mā Kānū Yukhfūna Min Qablu  ۖ  Wa Law Ruddū La`ādū Limā Nuhū `Anhu Wa 'Innahum Lakādhibūna
Tetapi (sebenarnya) telah nyata bagi mereka kejahatan yang mereka dahulu selalu menyembunyikannya Sekiranya mereka dikembalikan ke dunia, tentulah mereka kembali kepada apa yang mereka telah dilarang mengerjakannya. Dan sesungguhnya mereka itu adalah pendusta-pendusta belaka. 1
6:29
وَقَالُوٓاْ إِنۡ هِيَ إِلَّا حَيَاتُنَا ٱلدُّنۡيَا وَمَا نَحۡنُ بِمَبۡعُوثِينَ ٢٩
Wa Qālū 'In Hiya 'Illā Ĥayātunā Ad-Dunyā Wa Mā Naĥnu Bimab`ūthīna
Dan tentu mereka akan mengatakan (pula), "Hidup hanyalah kehidupan kita di dunia ini saja, dan kita sekali-sekali tidak akan dibangkitkan. 1
6:30
وَلَوۡ تَرَىٰٓ إِذۡ وُقِفُواْ عَلَىٰ رَبِّهِمۡۚ قَالَ أَلَيۡسَ هَٰذَا بِٱلۡحَقِّۚ قَالُواْ بَلَىٰ وَرَبِّنَاۚ قَالَ فَذُوقُواْ ٱلۡعَذَابَ بِمَا كُنتُمۡ تَكۡفُرُونَ ٣٠
Wa Law Tará 'Idh Wuqifū `Alá Rabbihim  ۚ  Qāla 'Alaysa Hādhā Bil-Ĥaqqi  ۚ  Qālū Balá Wa Rabbinā  ۚ  Qāla Fadhūqū Al-`Adhāba Bimā Kuntum Takfurūna
Dan seandainya kamu melihat ketika mereka dihadapkan kepada Tuhan-nya (tentulah kamu melihat peristiwa yang mengharukan). Berfirman Allah, "Bukankah (kebangkitan ini benar?" Mereka menjawab, "Sungguh benar, demi Tuhan kami". Berfirman Allah, "Karena itu, rasakanlah azab ini disebabkan kamu mengingkari(nya)".
6:31
قَدۡ خَسِرَ ٱلَّذِينَ كَذَّبُواْ بِلِقَآءِ ٱللَّهِۖ حَتَّىٰٓ إِذَا جَآءَتۡهُمُ ٱلسَّاعَةُ بَغۡتَةٗ قَالُواْ يَٰحَسۡرَتَنَا عَلَىٰ مَا فَرَّطۡنَا فِيهَا وَهُمۡ يَحۡمِلُونَ أَوۡزَارَهُمۡ عَلَىٰ ظُهُورِهِمۡۚ أَلَا سَآءَ مَا يَزِرُونَ ٣١
Qad Khasira Al-Ladhīna Kadhdhabū Biliqā'i Al-Lahi  ۖ  Ĥattá 'Idhā Jā'at/humu As-Sā`atu Baghtatan Qālū Yā Ĥasratanā `Alá Mā Farraţnā Fīhā Wa Hum Yaĥmilūna 'Awzārahum `Alá Žuhūrihim  ۚ  'Alā Sā'a Mā Yazirūna
Sungguh telah rugilah orang-orang yang mendustakan pertemuan mereka dengan Tuhan; sehingga apabila kiamat datang kepada mereka dengan tiba-tiba, mereka berkata, "Alangkah besarnya penyesalan kami terhadap kelalaian kami tentang kiamat itu!" Sambil mereka memikul dosa-dosa di atas punggungnya. Ingatlah, amatlah buruk apa yang mereka pikul itu.
6:32
وَمَا ٱلۡحَيَوٰةُ ٱلدُّنۡيَآ إِلَّا لَعِبٞ وَلَهۡوٞۖ وَلَلدَّارُ ٱلۡأٓخِرَةُ خَيۡرٞ لِّلَّذِينَ يَتَّقُونَۚ أَفَلَا تَعۡقِلُونَ ٣٢
Wa Mā Al-Ĥayāatu Ad-Dunyā 'Illā La`ibun Wa Lahwun  ۖ  Wa Lalddāru Al-'Ākhiratu Khayrun Lilladhīna Yattaqūna  ۗ  'Afalā Ta`qilūna
Dan tiadalah kehidupan dunia ini, selain dari main-main dan senda gurau belaka Dan sungguh kampung akhirat itu lebih baik bagi orang-orang yang bertakwa. Maka tidakkah kamu memahaminya? 1
6:33
قَدۡ نَعۡلَمُ إِنَّهُۥ لَيَحۡزُنُكَ ٱلَّذِي يَقُولُونَۖ فَإِنَّهُمۡ لَا يُكَذِّبُونَكَ وَلَٰكِنَّ ٱلظَّٰلِمِينَ بِـَٔايَٰتِ ٱللَّهِ يَجۡحَدُونَ ٣٣
Qad Na`lamu 'Innahu Layaĥzunuka Al-Ladhī Yaqūlūna  ۖ  Fa'innahum Lā Yukadhdhibūnaka Wa Lakinna Až-Žālimīna Bi'āyāti Al-Lahi Yajĥadūna
Sesungguhnya Kami mengetahui bahwasanya apa yang mereka katakan itu menyedihkan hatimu, (janganlah kamu bersedih hati), karena mereka sebenarnya bukan mendustakan kamu, akan tetapi orang-orang yang zalim itu mengingkari ayat-ayat Allah 1
6:34
وَلَقَدۡ كُذِّبَتۡ رُسُلٞ مِّن قَبۡلِكَ فَصَبَرُواْ عَلَىٰ مَا كُذِّبُواْ وَأُوذُواْ حَتَّىٰٓ أَتَىٰهُمۡ نَصۡرُنَاۚ وَلَا مُبَدِّلَ لِكَلِمَٰتِ ٱللَّهِۚ وَلَقَدۡ جَآءَكَ مِن نَّبَإِيْ ٱلۡمُرۡسَلِينَ ٣٤
Wa Laqad Kudhdhibat Rusulun Min Qablika Faşabarū `Alá Mā Kudhdhibū Wa 'Ūdhū Ĥattá 'Atāhum Naşrunā  ۚ  Wa Lā Mubaddila Likalimāti Al-Lahi  ۚ  Wa Laqad Jā'aka Min Naba'i Al-Mursalīna
Dan sesungguhnya telah didustakan (pula) rasul-rasul sebelum kamu, akan tetapi mereka sabar terhadap pendustaan dan penganiayaan (yang dilakukan) terhadap mereka, sampai datang pertolongan Kami kepada mereka. Tak ada seorang pun yang dapat mengubah kalimat-kalimat (janji-janji) Allah. Dan sesungguhnya telah datang kepadamu sebagian dari berita rasul-rasul itu.
6:35
وَإِن كَانَ كَبُرَ عَلَيۡكَ إِعۡرَاضُهُمۡ فَإِنِ ٱسۡتَطَعۡتَ أَن تَبۡتَغِيَ نَفَقٗا فِي ٱلۡأَرۡضِ أَوۡ سُلَّمٗا فِي ٱلسَّمَآءِ فَتَأۡتِيَهُم بِـَٔايَةٖۚ وَلَوۡ شَآءَ ٱللَّهُ لَجَمَعَهُمۡ عَلَى ٱلۡهُدَىٰۚ فَلَا تَكُونَنَّ مِنَ ٱلۡجَٰهِلِينَ ٣٥
Wa 'In Kāna Kabura `Alayka 'I`rāđuhum Fa'ini Astaţa`ta 'An Tabtaghiya Nafaqāan Fī Al-'Arđi 'Aw Sullamāan Fī As-Samā'i Fata'tiyahum Bi'āyatin  ۚ  Wa Law Shā'a Al-Lahu Lajama`ahum `Alá Al-Hudá  ۚ  Falā Takūnanna Mina Al-Jāhilīna
Dan jika pembangkangan mereka (darimu) terasa amat berat bagimu, maka jika kamu dapat membuat lubang di bumi atau tangga ke langit, lalu kamu dapat mendatangkan mukjizat kepada mereka, (maka buatlah) Kalau Allah menghendaki, tentu saja Allah menjadikan mereka semua dalam petunjuk, sebab itu janganlah sekali-kali kamu termasuk orang-orang yang jahil. 1
6:36
۞ إِنَّمَا يَسۡتَجِيبُ ٱلَّذِينَ يَسۡمَعُونَۘ وَٱلۡمَوۡتَىٰ يَبۡعَثُهُمُ ٱللَّهُ ثُمَّ إِلَيۡهِ يُرۡجَعُونَ ٣٦
'Innamā Yastajību Al-Ladhīna Yasma`ūna Wa  ۘ  Al-Mawtá Yab`athuhumu Al-Lahu Thumma 'Ilayhi Yurja`ūna
Hanya mereka yang mendengar sajalah yang mematuhi (seruan Allah); dan orang-orang yang mati (hatinya) akan dibangkitkan oleh Allah, kemudian kepada-Nya-lah mereka dikembalikan. 1
6:37
وَقَالُواْ لَوۡلَا نُزِّلَ عَلَيۡهِ ءَايَةٞ مِّن رَّبِّهِۦۚ قُلۡ إِنَّ ٱللَّهَ قَادِرٌ عَلَىٰٓ أَن يُنَزِّلَ ءَايَةٗ وَلَٰكِنَّ أَكۡثَرَهُمۡ لَا يَعۡلَمُونَ ٣٧
Wa Qālū Lawlā Nuzzila `Alayhi 'Āyatun Min Rabbihi  ۚ  Qul 'Inna Al-Laha Qādirun `Alá 'An Yunazzila 'Āyatan Wa Lakinna 'Aktharahum Lā Ya`lamūna
Dan mereka (orang-orang musyrik Mekah) berkata, "Mengapa tidak diturunkan kepadanya (Muhammad) suatu mukjizat dari Tuhan-nya?" Katakanlah, "Sesungguhnya Allah kuasa menurunkan suatu mukjizat, tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui".
6:38
وَمَا مِن دَآبَّةٖ فِي ٱلۡأَرۡضِ وَلَا طَٰٓئِرٖ يَطِيرُ بِجَنَاحَيۡهِ إِلَّآ أُمَمٌ أَمۡثَالُكُمۚ مَّا فَرَّطۡنَا فِي ٱلۡكِتَٰبِ مِن شَيۡءٖۚ ثُمَّ إِلَىٰ رَبِّهِمۡ يُحۡشَرُونَ ٣٨
Wa Mā Min Dābbatin Fī Al-'Arđi Wa Lā Ţā'irin Yaţīru Bijanāĥayhi 'Illā 'Umamun 'Amthālukum  ۚ  Mā Farraţnā Fī Al-Kitābi Min Shay'in  ۚ  Thumma 'Ilá Rabbihim Yuĥsharūna
Dan tiadalah binatang-binatang yang ada di bumi dan burung-burung yang terbang dengan kedua sayapnya, melainkan umat-umat (juga) seperti kamu. Tiadalah Kami alpakan sesuatu pun di dalam Alkitab kemudian kepada Tuhan-lah mereka dihimpunkan. 1
6:39
وَٱلَّذِينَ كَذَّبُواْ بِـَٔايَٰتِنَا صُمّٞ وَبُكۡمٞ فِي ٱلظُّلُمَٰتِۗ مَن يَشَإِ ٱللَّهُ يُضۡلِلۡهُ وَمَن يَشَأۡ يَجۡعَلۡهُ عَلَىٰ صِرَٰطٖ مُّسۡتَقِيمٖ ٣٩
Wa Al-Ladhīna Kadhdhabū Bi'āyātinā Şummun Wa Bukmun Fī  ۗ  Až-Žulumāti Man Yasha'i Al-Lahu Yuđlilhu Wa Man Yasha' Yaj`alhu `Alá Şirāţin Mustaqīmin
Dan orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Kami adalah pekak, bisu, dan berada dalam gelap gulita. Barang siapa yang dikehendaki Allah (kesesatannya), niscaya disesatkan-Nya. Dan barang siapa yang dikehendaki Allah (untuk diberi-Nya petunjuk), niscaya Dia menjadikan-Nya berada di atas jalan yang lurus. 1
6:40
قُلۡ أَرَءَيۡتَكُمۡ إِنۡ أَتَىٰكُمۡ عَذَابُ ٱللَّهِ أَوۡ أَتَتۡكُمُ ٱلسَّاعَةُ أَغَيۡرَ ٱللَّهِ تَدۡعُونَ إِن كُنتُمۡ صَٰدِقِينَ ٤٠
Qul 'Ara'aytakum 'In 'Atākum `Adhābu Al-Lahi 'Aw 'Atatkumu As-Sā`atu 'Aghayra Al-Lahi Tad`ūna 'In Kuntum Şādiqīna
Katakanlah, "Terangkanlah kepadaku jika datang siksaan Allah kepadamu, atau datang kepadamu hari kiamat, apakah kamu menyeru (tuhan) selain Allah; jika kamu orang-orang yang benar!"
6:41
بَلۡ إِيَّاهُ تَدۡعُونَ فَيَكۡشِفُ مَا تَدۡعُونَ إِلَيۡهِ إِن شَآءَ وَتَنسَوۡنَ مَا تُشۡرِكُونَ ٤١
Bal 'Īyāhu Tad`ūna Fayakshifu Mā Tad`ūna 'Ilayhi 'In Shā'a Wa Tansawna Mā Tushrikūna
(Tidak), tetapi hanya Dia-lah yang kamu seru, maka Dia menghilangkan bahaya, yang karenanya kamu berdoa kepada-Nya, jika Dia menghendaki, dan kamu tinggalkan sembahan-sembahan yang kamu sekutukan (dengan Allah).
6:42
وَلَقَدۡ أَرۡسَلۡنَآ إِلَىٰٓ أُمَمٖ مِّن قَبۡلِكَ فَأَخَذۡنَٰهُم بِٱلۡبَأۡسَآءِ وَٱلضَّرَّآءِ لَعَلَّهُمۡ يَتَضَرَّعُونَ ٤٢
Wa Laqad 'Arsalnā 'Ilá 'Umamin Min Qablika Fa'akhadhnāhum Bil-Ba'sā'i Wa Ađ-Đarrā'i La`allahum Yatađarra`ūna
Dan sesungguhnya Kami telah mengutus (rasul-rasul) kepada umat-umat yang sebelum kamu, kemudian Kami siksa mereka dengan (menimpakan) kesengsaraan dan kemelaratan, supaya mereka bermohon (kepada Allah) dengan tunduk merendahkan diri.
6:43
فَلَوۡلَآ إِذۡ جَآءَهُم بَأۡسُنَا تَضَرَّعُواْ وَلَٰكِن قَسَتۡ قُلُوبُهُمۡ وَزَيَّنَ لَهُمُ ٱلشَّيۡطَٰنُ مَا كَانُواْ يَعۡمَلُونَ ٤٣
Falawlā 'Idh Jā'ahum Ba'sunā Tađarra`ū Wa Lakin Qasat Qulūbuhum Wa Zayyana Lahumu Ash-Shayţānu Mā Kānū Ya`malūn
Maka mengapa mereka tidak memohon (kepada Allah) dengan tunduk merendahkan diri ketika datang siksaan Kami kepada mereka? Bahkan hati mereka telah menjadi keras, dan setan pun menampakkan kepada mereka kebagusan apa yang selalu mereka kerjakan.
6:44
فَلَمَّا نَسُواْ مَا ذُكِّرُواْ بِهِۦ فَتَحۡنَا عَلَيۡهِمۡ أَبۡوَٰبَ كُلِّ شَيۡءٍ حَتَّىٰٓ إِذَا فَرِحُواْ بِمَآ أُوتُوٓاْ أَخَذۡنَٰهُم بَغۡتَةٗ فَإِذَا هُم مُّبۡلِسُونَ ٤٤
Falammā Nasū Mā Dhukkirū Bihi Fataĥnā `Alayhim 'Abwāba Kulli Shay'in Ĥattá 'Idhā Fariĥū Bimā 'Ūtū 'Akhadhnāhum Baghtatan Fa'idhā Hum Mublisūna
Maka tatkala mereka melupakan peringatan yang telah diberikan kepada mereka, Kami pun membukakan semua pintu-pintu kesenangan untuk mereka; sehingga apabila mereka bergembira dengan apa yang telah diberikan kepada mereka, Kami siksa mereka dengan sekonyong-konyong, maka ketika itu mereka terdiam berputus asa.
6:45
فَقُطِعَ دَابِرُ ٱلۡقَوۡمِ ٱلَّذِينَ ظَلَمُواْۚ وَٱلۡحَمۡدُ لِلَّهِ رَبِّ ٱلۡعَٰلَمِينَ ٤٥
Faquţi`a Dābiru Al-Qawmi Al-Ladhīna Žalamū Wa  ۚ  Al-Ĥamdu Lillahi Rabbi Al-`Ālamīna
Maka orang-orang yang zalim itu dimusnahkan sampai ke akar-akarnya. Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam.
6:46
قُلۡ أَرَءَيۡتُمۡ إِنۡ أَخَذَ ٱللَّهُ سَمۡعَكُمۡ وَأَبۡصَٰرَكُمۡ وَخَتَمَ عَلَىٰ قُلُوبِكُم مَّنۡ إِلَٰهٌ غَيۡرُ ٱللَّهِ يَأۡتِيكُم بِهِۗ ٱنظُرۡ كَيۡفَ نُصَرِّفُ ٱلۡأٓيَٰتِ ثُمَّ هُمۡ يَصۡدِفُونَ ٤٦
Qul 'Ara'aytum 'In 'Akhadha Al-Lahu Sam`akum Wa 'Abşārakum Wa Khatama `Alá Qulūbikum Man 'Ilahun Ghayru Al-Lahi Ya'tīkum Bihi  ۗ  Anžur Kayfa Nuşarrifu Al-'Āyāti Thumma Hum Yaşdifūna
Katakanlah, "Terangkanlah kepadaku jika Allah mencabut pendengaran dan penglihatan serta menutup hatimu, siapakah tuhan selain Allah yang kuasa mengembalikannya kepadamu?" Perhatikanlah, bagaimana Kami berkali-kali memperlihatkan tanda-tanda kebesaran (Kami), kemudian mereka tetap berpaling (juga).
6:47
قُلۡ أَرَءَيۡتَكُمۡ إِنۡ أَتَىٰكُمۡ عَذَابُ ٱللَّهِ بَغۡتَةً أَوۡ جَهۡرَةً هَلۡ يُهۡلَكُ إِلَّا ٱلۡقَوۡمُ ٱلظَّٰلِمُونَ ٤٧
Qul 'Ara'aytakum 'In 'Atākum `Adhābu Al-Lahi Baghtatan 'Aw Jahratan Hal Yuhlaku 'Illā Al-Qawmu Až-Žālimūna
Katakanlah, "Terangkanlah kepadaku, jika datang siksaan Allah kepadamu dengan sekonyong-konyong atau terang-terangan, maka adakah yang dibinasakan (Allah) selain dari orang yang zalim?"
6:48
وَمَا نُرۡسِلُ ٱلۡمُرۡسَلِينَ إِلَّا مُبَشِّرِينَ وَمُنذِرِينَۖ فَمَنۡ ءَامَنَ وَأَصۡلَحَ فَلَا خَوۡفٌ عَلَيۡهِمۡ وَلَا هُمۡ يَحۡزَنُونَ ٤٨
Wa Mā Nursilu Al-Mursalīna 'Illā Mubashshirīna Wa Mundhirīna  ۖ  Faman 'Āmana Wa 'Aşlaĥa Falā Khawfun `Alayhim Wa Lā Hum Yaĥzanūna
Dan tidaklah Kami mengutus para rasul itu melainkan untuk memberi kabar gembira dan memberi peringatan. Barang siapa yang beriman dan mengadakan perbaikan maka tak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati. 1
6:49
وَٱلَّذِينَ كَذَّبُواْ بِـَٔايَٰتِنَا يَمَسُّهُمُ ٱلۡعَذَابُ بِمَا كَانُواْ يَفۡسُقُونَ ٤٩
Wa Al-Ladhīna Kadhdhabū Bi'āyātinā Yamassuhumu Al-`Adhābu Bimā Kānū Yafsuqūna
Dan orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Kami, mereka akan ditimpa siksa disebabkan mereka selalu berbuat fasik.
6:50
قُل لَّآ أَقُولُ لَكُمۡ عِندِي خَزَآئِنُ ٱللَّهِ وَلَآ أَعۡلَمُ ٱلۡغَيۡبَ وَلَآ أَقُولُ لَكُمۡ إِنِّي مَلَكٌۖ إِنۡ أَتَّبِعُ إِلَّا مَا يُوحَىٰٓ إِلَيَّۚ قُلۡ هَلۡ يَسۡتَوِي ٱلۡأَعۡمَىٰ وَٱلۡبَصِيرُۚ أَفَلَا تَتَفَكَّرُونَ ٥٠
Qul Lā 'Aqūlu Lakum `Indī Khazā'inu Al-Lahi Wa Lā 'A`lamu Al-Ghayba Wa Lā 'Aqūlu Lakum 'Innī Malakun  ۖ  'In 'Attabi`u 'Illā Mā Yūĥá 'Ilayya  ۚ  Qul Hal Yastawī Al-'A`má Wa Al-Başīru  ۚ  'Afalā Tatafakkarūna
Katakanlah, "Aku tidak mengatakan kepadamu bahwa perbendaharaan Allah ada padaku, dan tidak (pula) aku mengetahui yang gaib dan tidak (pula) aku mengatakan kepadamu bahwa aku seorang malaikat. Aku tidak mengikuti kecuali apa yang diwahyukan kepadaku". Katakanlah, "Apakah sama orang yang buta dengan yang melihat?" Maka apakah kamu tidak memikirkan(nya)?
6:51
وَأَنذِرۡ بِهِ ٱلَّذِينَ يَخَافُونَ أَن يُحۡشَرُوٓاْ إِلَىٰ رَبِّهِمۡ لَيۡسَ لَهُم مِّن دُونِهِۦ وَلِيّٞ وَلَا شَفِيعٞ لَّعَلَّهُمۡ يَتَّقُونَ ٥١
Wa 'Andhir Bihi Al-Ladhīna Yakhāfūna 'An Yuĥsharū 'Ilá Rabbihim  ۙ  Laysa Lahum Min Dūnihi Wa Līyun Wa Lā Shafī`un La`allahum Yattaqūna
Dan berilah peringatan dengan apa yang diwahyukan itu kepada orang-orang yang takut akan dihimpunkan kepada Tuhan-nya (pada hari kiamat), sedang bagi mereka tidak ada seorang pelindung dan pemberi syafaat pun selain dari Allah, agar mereka bertakwa.
6:52
وَلَا تَطۡرُدِ ٱلَّذِينَ يَدۡعُونَ رَبَّهُم بِٱلۡغَدَوٰةِ وَٱلۡعَشِيِّ يُرِيدُونَ وَجۡهَهُۥۖ مَا عَلَيۡكَ مِنۡ حِسَابِهِم مِّن شَيۡءٖ وَمَا مِنۡ حِسَابِكَ عَلَيۡهِم مِّن شَيۡءٖ فَتَطۡرُدَهُمۡ فَتَكُونَ مِنَ ٱلظَّٰلِمِينَ ٥٢
Wa Lā Taţrudi Al-Ladhīna Yad`ūna Rabbahum Bil-Ghadāati Wa Al-`Ashīyi Yurīdūna Wajhahu Mā  ۖ  `Alayka Min Ĥisābihim Min Shay'in Wa Mā Min Ĥisābika `Alayhim Min Shay'in Fataţrudahum Fatakūna Mina Až-Žālimīna
Dan janganlah kamu mengusir orang-orang yang menyeru Tuhan-nya di pagi dan di petang hari, sedang mereka menghendaki keridaan-Nya. Kamu tidak memikul tanggung jawab sedikit pun terhadap perbuatan mereka dan mereka pun tidak memikul tanggung jawab sedikit pun terhadap perbuatanmu, yang menyebabkan kamu (berhak) mengusir mereka, sehingga kamu termasuk orang-orang yang zalim 1
6:53
وَكَذَٰلِكَ فَتَنَّا بَعۡضَهُم بِبَعۡضٖ لِّيَقُولُوٓاْ أَهَٰٓؤُلَآءِ مَنَّ ٱللَّهُ عَلَيۡهِم مِّنۢ بَيۡنِنَآۗ أَلَيۡسَ ٱللَّهُ بِأَعۡلَمَ بِٱلشَّٰكِرِينَ ٥٣
Wa Kadhalika Fatannā Ba`đahum Biba`đin Liyaqūlū 'Ahā'uulā' Manna Al-Lahu `Alayhim Min Bayninā  ۗ  'Alaysa Al-Lahu Bi'a`lama Bish-Shākirīna
Dan demikianlah telah Kami uji sebagian mereka (orang-orang kaya) dengan sebagian mereka (orang-orang miskin), supaya (orang-orang yang kaya itu) berkata, "Orang-orang semacam inikah di antara kita yang diberi anugerah Allah kepada mereka?" (Allah berfirman), "Tidakkah Allah lebih mengetahui tentang orang-orang yang bersyukur (kepada-Nya)?"
6:54
وَإِذَا جَآءَكَ ٱلَّذِينَ يُؤۡمِنُونَ بِـَٔايَٰتِنَا فَقُلۡ سَلَٰمٌ عَلَيۡكُمۡۖ كَتَبَ رَبُّكُمۡ عَلَىٰ نَفۡسِهِ ٱلرَّحۡمَةَ أَنَّهُۥ مَنۡ عَمِلَ مِنكُمۡ سُوٓءَۢا بِجَهَٰلَةٖ ثُمَّ تَابَ مِنۢ بَعۡدِهِۦ وَأَصۡلَحَ فَأَنَّهُۥ غَفُورٞ رَّحِيمٞ ٥٤
Wa 'Idhā Jā'aka Al-Ladhīna Yu'uminūna Bi'āyātinā Faqul Salāmun `Alaykum  ۖ  Kataba Rabbukum `Alá Nafsihi Ar-Raĥmata  ۖ  'Annahu Man `Amila Minkum Sū'āan Bijahālatin Thumma Tāba Min Ba`dihi Wa 'Aşlaĥa Fa'annahu Ghafūrun Raĥīmun
Apabila orang-orang yang beriman kepada ayat-ayat Kami itu datang kepadamu, maka katakanlah, "Salāmun ʻalaikum Tuhan-mu telah menetapkan atas diri-Nya kasih sayang1, (yaitu) bahwasanya barang siapa yang berbuat kejahatan di antara kamu lantaran kejahilan2, kemudian ia bertobat setelah mengerjakannya dan mengadakan perbaikan, maka sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
6:55
وَكَذَٰلِكَ نُفَصِّلُ ٱلۡأٓيَٰتِ وَلِتَسۡتَبِينَ سَبِيلُ ٱلۡمُجۡرِمِينَ ٥٥
Wa Kadhalika Nufaşşilu Al-'Āyāti Wa Litastabīna Sabīlu Al-Mujrimīna
Dan demikianlah Kami terangkan ayat-ayat Al-Qur`ān, (supaya jelas jalan orang-orang yang saleh) dan supaya jelas (pula) jalan orang-orang yang berdosa.
6:56
قُلۡ إِنِّي نُهِيتُ أَنۡ أَعۡبُدَ ٱلَّذِينَ تَدۡعُونَ مِن دُونِ ٱللَّهِۚ قُل لَّآ أَتَّبِعُ أَهۡوَآءَكُمۡ قَدۡ ضَلَلۡتُ إِذٗا وَمَآ أَنَا۠ مِنَ ٱلۡمُهۡتَدِينَ ٥٦
Qul 'Innī Nuhītu 'An 'A`buda Al-Ladhīna Tad`ūna Min Dūni Al-Lahi  ۚ  Qul Lā 'Attabi`u 'Ahwā'akum  ۙ  Qad Đalaltu 'Idhāan Wa Mā 'Anā Mina Al-Muhtadīna
Katakanlah, "Sesungguhnya aku dilarang menyembah tuhan-tuhan yang kamu sembah selain Allah". Katakanlah, "Aku tidak akan mengikuti hawa nafsumu, sungguh tersesatlah aku jika berbuat demikian dan tidaklah (pula) aku termasuk orang-orang yang mendapat petunjuk".
6:57
قُلۡ إِنِّي عَلَىٰ بَيِّنَةٖ مِّن رَّبِّي وَكَذَّبۡتُم بِهِۦۚ مَا عِندِي مَا تَسۡتَعۡجِلُونَ بِهِۦٓۚ إِنِ ٱلۡحُكۡمُ إِلَّا لِلَّهِۖ يَقُصُّ ٱلۡحَقَّۖ وَهُوَ خَيۡرُ ٱلۡفَٰصِلِينَ ٥٧
Qul 'Innī `Alá Bayyinatin Min Rabbī Wa Kadhdhabtum Bihi  ۚ  Mā `Indī Mā Tasta`jilūna Bihi  ۚ  'Ini Al-Ĥukmu 'Illā Lillahi  ۖ  Yaquşşu Al-Ĥaqqa  ۖ  Wa Huwa Khayru Al-Fāşilīna
Katakanlah, "Sesungguhnya aku (berada) di atas hujah yang nyata (Al-Qur`ān) dari Tuhan-ku sedang kamu mendustakannya. Bukanlah wewenangku (untuk menurunkan azab) yang kamu tuntut untuk disegerakan kedatangannya. Menetapkan hukum itu hanyalah hak Allah. Dia menerangkan yang sebenarnya dan Dia pemberi keputusan yang paling baik". 1
6:58
قُل لَّوۡ أَنَّ عِندِي مَا تَسۡتَعۡجِلُونَ بِهِۦ لَقُضِيَ ٱلۡأَمۡرُ بَيۡنِي وَبَيۡنَكُمۡۗ وَٱللَّهُ أَعۡلَمُ بِٱلظَّٰلِمِينَ ٥٨
Qul Law 'Anna `Indī Mā Tasta`jilūna Bihi Laquđiya Al-'Amru Baynī Wa Baynakum Wa  ۗ  Allāhu 'A`lamu Biž-Žālimīna
Katakanlah, "Kalau sekiranya ada padaku apa (azab) yang kamu minta supaya disegerakan kedatangannya, tentu telah diselesaikan Allah urusan yang ada antara aku dan kamu Dan Allah lebih mengetahui tentang orang-orang yang zalim. 1
6:59
۞ وَعِندَهُۥ مَفَاتِحُ ٱلۡغَيۡبِ لَا يَعۡلَمُهَآ إِلَّا هُوَۚ وَيَعۡلَمُ مَا فِي ٱلۡبَرِّ وَٱلۡبَحۡرِۚ وَمَا تَسۡقُطُ مِن وَرَقَةٍ إِلَّا يَعۡلَمُهَا وَلَا حَبَّةٖ فِي ظُلُمَٰتِ ٱلۡأَرۡضِ وَلَا رَطۡبٖ وَلَا يَابِسٍ إِلَّا فِي كِتَٰبٖ مُّبِينٖ ٥٩
Wa `Indahu Mafātiĥu Al-Ghaybi Lā Ya`lamuhā 'Illā Huwa  ۚ  Wa Ya`lamu Mā Fī Al-Barri Wa Al-Baĥri  ۚ  Wa Mā Tasquţu Min Waraqatin 'Illā Ya`lamuhā Wa Lā Ĥabbatin Fī Žulumāti Al-'Arđi Wa Lā Raţbin Wa Lā Yā Bisin 'Illā Fī Kitābin Mubīnin
Dan pada sisi Allah-lah kunci-kunci semua yang gaib; tak ada yang mengetahuinya kecuali Dia sendiri, dan Dia mengetahui apa yang di daratan dan di lautan, dan tiada sehelai daun pun yang gugur melainkan Dia mengetahuinya (pula), dan tidak jatuh sebutir biji pun dalam kegelapan bumi dan tidak sesuatu yang basah atau yang kering, melainkan tertulis dalam kitab yang nyata (Lawḥ Maḥfūẓ).
6:60
وَهُوَ ٱلَّذِي يَتَوَفَّىٰكُم بِٱلَّيۡلِ وَيَعۡلَمُ مَا جَرَحۡتُم بِٱلنَّهَارِ ثُمَّ يَبۡعَثُكُمۡ فِيهِ لِيُقۡضَىٰٓ أَجَلٞ مُّسَمّٗىۖ ثُمَّ إِلَيۡهِ مَرۡجِعُكُمۡ ثُمَّ يُنَبِّئُكُم بِمَا كُنتُمۡ تَعۡمَلُونَ ٦٠
Wa Huwa Al-Ladhī Yatawaffākum Bil-Layli Wa Ya`lamu Mā Jaraĥtum Bin-Nahāri Thumma Yab`athukum Fīhi Liyuqđá 'Ajalun Musammáan  ۖ  Thumma 'Ilayhi Marji`ukum Thumma Yunabbi'ukum Bimā Kuntum Ta`malūna
Dan Dia-lah yang menidurkan kamu di malam hari dan Dia mengetahui apa yang kamu kerjakan di siang hari, kemudian Dia membangunkan kamu pada siang hari untuk disempurnakan umur(mu) yang telah ditentukan kemudian kepada Allah-lah kamu kembali, lalu Dia memberitahukan kepadamu apa yang dahulu kamu kerjakan. 1
6:61
وَهُوَ ٱلۡقَاهِرُ فَوۡقَ عِبَادِهِۦۖ وَيُرۡسِلُ عَلَيۡكُمۡ حَفَظَةً حَتَّىٰٓ إِذَا جَآءَ أَحَدَكُمُ ٱلۡمَوۡتُ تَوَفَّتۡهُ رُسُلُنَا وَهُمۡ لَا يُفَرِّطُونَ ٦١
Wa Huwa Al-Qāhiru Fawqa `Ibādihi  ۖ  Wa Yursilu `Alaykum Ĥafažatan Ĥattá 'Idhā Jā'a 'Aĥadakumu Al-Mawtu Tawaffat/hu Rusulunā Wa Hum Lā Yufarriţūna
Dan Dia-lah yang mempunyai kekuasaan tertinggi di atas semua hamba-Nya, dan diutus-Nya kepadamu malaikat-malaikat penjaga, sehingga apabila datang kematian kepada salah seorang di antara kamu, ia diwafatkan oleh malaikat-malaikat Kami, dan malaikat-malaikat Kami itu tidak melalaikan kewajibannya.
6:62
ثُمَّ رُدُّوٓاْ إِلَى ٱللَّهِ مَوۡلَىٰهُمُ ٱلۡحَقِّۚ أَلَا لَهُ ٱلۡحُكۡمُ وَهُوَ أَسۡرَعُ ٱلۡحَٰسِبِينَ ٦٢
Thumma Ruddū 'Ilá Al-Lahi Mawlāhumu Al-Ĥaqqi  ۚ  'Alā Lahu Al-Ĥukmu Wa Huwa 'Asra`u Al-Ĥāsibīna
Kemudian mereka (hamba Allah) dikembalikan kepada Allah, penguasa mereka yang sebenarnya. Ketahuilah bahwa segala hukum (pada hari itu) kepunyaan-Nya. Dan Dia-lah pembuat perhitungan yang paling cepat.
6:63
قُلۡ مَن يُنَجِّيكُم مِّن ظُلُمَٰتِ ٱلۡبَرِّ وَٱلۡبَحۡرِ تَدۡعُونَهُۥ تَضَرُّعٗا وَخُفۡيَةٗ لَّئِنۡ أَنجَىٰنَا مِنۡ هَٰذِهِۦ لَنَكُونَنَّ مِنَ ٱلشَّٰكِرِينَ ٦٣
Qul Man Yunajjīkum Min Žulumāti Al-Barri Wa Al-Baĥri Tad`ūnahu Tađarru`āan Wa Khufyatan La'in 'Anjānā Min Hadhihi Lanakūnanna Mina Ash-Shākirīna
Katakanlah, "Siapakah yang dapat menyelamatkan kamu dari bencana di darat dan di laut, yang kamu berdoa kepada-Nya dengan berendah diri dengan suara yang lembut (dengan mengatakan), "Sesungguhnya jika Dia menyelamatkan kami dari (bencana) ini, tentulah kami menjadi orang-orang yang bersyukur".
6:64
قُلِ ٱللَّهُ يُنَجِّيكُم مِّنۡهَا وَمِن كُلِّ كَرۡبٖ ثُمَّ أَنتُمۡ تُشۡرِكُونَ ٦٤
Quli Al-Lahu Yunajjīkum Minhā Wa Min Kulli Karbin Thumma 'Antum Tushrikūna
Katakanlah, "Allah menyelamatkan kamu daripada bencana itu dan dari segala macam kesusahan, kemudian kamu kembali mempersekutukan-Nya".
6:65
قُلۡ هُوَ ٱلۡقَادِرُ عَلَىٰٓ أَن يَبۡعَثَ عَلَيۡكُمۡ عَذَابٗا مِّن فَوۡقِكُمۡ أَوۡ مِن تَحۡتِ أَرۡجُلِكُمۡ أَوۡ يَلۡبِسَكُمۡ شِيَعٗا وَيُذِيقَ بَعۡضَكُم بَأۡسَ بَعۡضٍۗ ٱنظُرۡ كَيۡفَ نُصَرِّفُ ٱلۡأٓيَٰتِ لَعَلَّهُمۡ يَفۡقَهُونَ ٦٥
Qul Huwa Al-Qādiru `Alá 'An Yab`atha `Alaykum `Adhābāan Min Fawqikum 'Aw Min Taĥti 'Arjulikum 'Aw Yalbisakum Shiya`āan Wa Yudhīqa Ba`đakum Ba'sa Ba`đin  ۗ  Anžur Kayfa Nuşarrifu Al-'Āyāti La`allahum Yafqahūna
Katakanlah, "Dia-lah yang berkuasa untuk mengirimkan azab kepadamu, dari atas kamu atau dari bawah kakimuatau Dia mencampurkan kamu dalam golongan-golongan (yang saling bertentangan) dan merasakan kepada sebagian kamu keganasan sebagian yang lain. Perhatikanlah, betapa Kami mendatangkan tanda-tanda kebesaran Kami silih berganti1 agar mereka memahami(nya)".
6:66
وَكَذَّبَ بِهِۦ قَوۡمُكَ وَهُوَ ٱلۡحَقُّۚ قُل لَّسۡتُ عَلَيۡكُم بِوَكِيلٖ ٦٦
Wa Kadhdhaba Bihi Qawmuka Wa Huwa Al-Ĥaqqu  ۚ  Qul Lastu `Alaykum Biwakīlin
Dan kaummu mendustakannya (azab)padahal azab itu benar adanya. Katakanlah, "Aku ini bukanlah orang yang diserahi mengurus urusanmu". 1
6:67
لِّكُلِّ نَبَإٖ مُّسۡتَقَرّٞۚ وَسَوۡفَ تَعۡلَمُونَ ٦٧
Likulli Naba'iin Mustaqarrun  ۚ  Wa Sawfa Ta`lamūna
Untuk setiap berita (yang dibawa oleh rasul-rasul) ada (waktu) terjadinya dan kelak kamu akan mengetahui.
6:68
وَإِذَا رَأَيۡتَ ٱلَّذِينَ يَخُوضُونَ فِيٓ ءَايَٰتِنَا فَأَعۡرِضۡ عَنۡهُمۡ حَتَّىٰ يَخُوضُواْ فِي حَدِيثٍ غَيۡرِهِۦۚ وَإِمَّا يُنسِيَنَّكَ ٱلشَّيۡطَٰنُ فَلَا تَقۡعُدۡ بَعۡدَ ٱلذِّكۡرَىٰ مَعَ ٱلۡقَوۡمِ ٱلظَّٰلِمِينَ ٦٨
Wa 'Idhā Ra'ayta Al-Ladhīna Yakhūđūna Fī 'Āyātinā Fa'a`riđ `Anhum Ĥattá Yakhūđū Fī Ĥadīthin Ghayrihi  ۚ  Wa 'Immā Yunsiyannaka Ash-Shayţānu Falā Taq`ud Ba`da Adh-Dhikrá Ma`a Al-Qawmi Až-Žālimīna
Dan apabila kamu melihat orang-orang memperolok-olokkan ayat-ayat Kami, maka tinggalkanlah mereka sehingga mereka membicarakan pembicaraan yang lain. Dan jika setan menjadikan kamu lupa (akan larangan ini), maka janganlah kamu duduk bersama orang-orang yang zalim itu sesudah teringat (akan larangan itu).
6:69
وَمَا عَلَى ٱلَّذِينَ يَتَّقُونَ مِنۡ حِسَابِهِم مِّن شَيۡءٖ وَلَٰكِن ذِكۡرَىٰ لَعَلَّهُمۡ يَتَّقُونَ ٦٩
Wa Mā `Alá Al-Ladhīna Yattaqūna Min Ĥisābihim Min Shay'in Wa Lakin Dhikrá La`allahum Yattaqūna
Dan tidak ada pertanggunganjawaban sedikit pun atas orang-orang yang bertakwa terhadap dosa mereka; akan tetapi (kewajiban mereka ialah) mengingatkan agar mereka bertakwa.
6:70
وَذَرِ ٱلَّذِينَ ٱتَّخَذُواْ دِينَهُمۡ لَعِبٗا وَلَهۡوٗا وَغَرَّتۡهُمُ ٱلۡحَيَوٰةُ ٱلدُّنۡيَاۚ وَذَكِّرۡ بِهِۦٓ أَن تُبۡسَلَ نَفۡسُۢ بِمَا كَسَبَتۡ لَيۡسَ لَهَا مِن دُونِ ٱللَّهِ وَلِيّٞ وَلَا شَفِيعٞ وَإِن تَعۡدِلۡ كُلَّ عَدۡلٖ لَّا يُؤۡخَذۡ مِنۡهَآۗ أُوْلَٰٓئِكَ ٱلَّذِينَ أُبۡسِلُواْ بِمَا كَسَبُواْۖ لَهُمۡ شَرَابٞ مِّنۡ حَمِيمٖ وَعَذَابٌ أَلِيمُۢ بِمَا كَانُواْ يَكۡفُرُونَ ٧٠
Wa Dhari Al-Ladhīna Attakhadhū Dīnahum La`ibāan Wa Lahwan Wa Gharrat/humu Al-Ĥayāatu Ad-Dunyā  ۚ  Wa Dhakkir Bihi 'An Tubsala Nafsun Bimā Kasabat Laysa Lahā Min Dūni Al-Lahi Wa Līyun Wa Lā Shafī`un Wa 'In Ta`dil Kulla `Adlin Lā Yu'ukhadh Minhā  ۗ  'Ūlā'ika Al-Ladhīna 'Ubsilū Bimā Kasabū  ۖ  Lahum Sharābun Min Ĥamīmin Wa `Adhābun 'Alīmun Bimā Kānū Yakfurūna
Dan tinggalkanlah orang-orang yang menjadikan agamamereka sebagai main-main dan senda gurau1, dan mereka telah ditipu oleh kehidupan dunia. Peringatkanlah (mereka) dengan Al-Qur`ān itu agar masing-masing diri tidak dijerumuskan ke dalam neraka karena perbuatannya sendiri. Tidak akan ada baginya pelindung dan tidak (pula) pemberi syafaat2 selain dari Allah. Dan jika ia menebus dengan segala macam tebusan pun, niscaya tidak akan diterima itu darinya. Mereka itulah orang-orang yang dijerumuskan ke dalam neraka disebabkan perbuatan mereka sendiri. Bagi mereka (disediakan) minuman dari air yang sedang mendidih dan azab yang pedih disebabkan kekafiran mereka dahulu.
6:71
قُلۡ أَنَدۡعُواْ مِن دُونِ ٱللَّهِ مَا لَا يَنفَعُنَا وَلَا يَضُرُّنَا وَنُرَدُّ عَلَىٰٓ أَعۡقَابِنَا بَعۡدَ إِذۡ هَدَىٰنَا ٱللَّهُ كَٱلَّذِي ٱسۡتَهۡوَتۡهُ ٱلشَّيَٰطِينُ فِي ٱلۡأَرۡضِ حَيۡرَانَ لَهُۥٓ أَصۡحَٰبٞ يَدۡعُونَهُۥٓ إِلَى ٱلۡهُدَى ٱئۡتِنَاۗ قُلۡ إِنَّ هُدَى ٱللَّهِ هُوَ ٱلۡهُدَىٰۖ وَأُمِرۡنَا لِنُسۡلِمَ لِرَبِّ ٱلۡعَٰلَمِينَ ٧١
Qul 'Anad`ū Min Dūni Al-Lahi Mā Lā Yanfa`unā Wa Lā Yađurrunā Wa Nuraddu `Alá 'A`qābinā Ba`da 'Idh Hadānā Al-Lahu Kālladhī Astahwat/hu Ash-Shayāţīnu Fī Al-'Arđi Ĥayrāna Lahu 'Aşĥābun Yad`ūnahu 'Ilá Al-Hudá A'tinā  ۗ  Qul 'Inna Hudá Al-Lahi Huwa Al-Hudá  ۖ  Wa 'Umirnā Linuslima Lirabbi Al-`Ālamīna
Katakanlah, "Apakah kita akan menyeru selain dari Allah, sesuatu yang tidak dapat mendatangkan kemanfaatan kepada kita dan tidak (pula) mendatangkan kemudaratan kepada kita dan (apakah) kita akan kembali ke belakang sesudah Allah memberi petunjuk kepada kita, seperti orang yang telah disesatkan oleh setan di pesawangan yang menakutkan; dalam keadaan bingung, dia mempunyai kawan-kawan yang memanggilnya kepada jalan yang lurus (dengan mengatakan), "Marilah ikuti kami". Katakanlah, "Sesungguhnya petunjuk Allah itulah (yang sebenarnya) petunjuk; dan kita disuruh agar menyerahkan diri kepada Tuhan semesta alam, 1
6:72
وَأَنۡ أَقِيمُواْ ٱلصَّلَوٰةَ وَٱتَّقُوهُۚ وَهُوَ ٱلَّذِيٓ إِلَيۡهِ تُحۡشَرُونَ ٧٢
Wa 'An 'Aqīmū Aş-Şalāata Wa Attaqūhu  ۚ  Wa Huwa Al-Ladhī 'Ilayhi Tuĥsharūna
dan agar mendirikan salat serta bertakwa kepada-Nya". Dan Dia-lah Tuhan yang kepada-Nya-lah kamu akan dihimpunkan.
6:73
وَهُوَ ٱلَّذِي خَلَقَ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلۡأَرۡضَ بِٱلۡحَقِّۖ وَيَوۡمَ يَقُولُ كُن فَيَكُونُۚ قَوۡلُهُ ٱلۡحَقُّۚ وَلَهُ ٱلۡمُلۡكُ يَوۡمَ يُنفَخُ فِي ٱلصُّورِۚ عَٰلِمُ ٱلۡغَيۡبِ وَٱلشَّهَٰدَةِۚ وَهُوَ ٱلۡحَكِيمُ ٱلۡخَبِيرُ ٧٣
Wa Huwa Al-Ladhī Khalaqa As-Samāwāti Wa Al-'Arđa Bil-Ĥaqqi  ۖ  Wa Yawma Yaqūlu Kun Fayakūnu  ۚ  Qawluhu Al-Ĥaqqu  ۚ  Wa Lahu Al-Mulku Yawma Yunfakhu Fī Aş-Şūri  ۚ  `Ālimu Al-Ghaybi Wa Ash-Shahādati  ۚ  Wa Huwa Al-Ĥakīmu Al-Khabīr
Dan Dia-lah yang menciptakan langit dan bumi dengan benar. Dan benarlah perkataan-Nya di waktu Dia mengatakan, "Jadilah", lalu terjadilah, dan di tangan-Nya-lah segala kekuasaan di waktu sangkakala ditiup. Dia mengetahui yang gaib dan yang tampak. Dan Dia-lah Yang Maha Bijaksana lagi Maha Mengetahui.
6:74
۞ وَإِذۡ قَالَ إِبۡرَٰهِيمُ لِأَبِيهِ ءَازَرَ أَتَتَّخِذُ أَصۡنَامًا ءَالِهَةً إِنِّيٓ أَرَىٰكَ وَقَوۡمَكَ فِي ضَلَٰلٖ مُّبِينٖ ٧٤
Wa 'Idh Qāla 'Ibrāhīmu Li'abīhi 'Āzara 'Atattakhidhu 'Aşnāmāan 'Ālihatan  ۖ  'Innī 'Arāka Wa Qawmaka Fī Đalālin Mubīnin
Dan (ingatlah) di waktu Ibrāhīm berkata kepada bapaknya Āzar, "Pantaskah kamu menjadikan berhala-berhala sebagai tuhan-tuhan? Sesungguhnya aku melihat kamu dan kaummu dalam kesesatan yang nyata". 1
6:75
وَكَذَٰلِكَ نُرِيٓ إِبۡرَٰهِيمَ مَلَكُوتَ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلۡأَرۡضِ وَلِيَكُونَ مِنَ ٱلۡمُوقِنِينَ ٧٥
Wa Kadhalika Nurī 'Ibrāhīma Malakūta As-Samāwāti Wa Al-'Arđi Wa Liyakūna Mina Al-Mūqinīna
Dan demikianlah Kami perlihatkan kepada Ibrāhīm tanda-tanda keagungan (Kami yang terdapat) di langit dan bumi, dan (Kami memperlihatkannya) agar dia termasuk orang yang yakin.
6:76
فَلَمَّا جَنَّ عَلَيۡهِ ٱلَّيۡلُ رَءَا كَوۡكَبٗاۖ قَالَ هَٰذَا رَبِّيۖ فَلَمَّآ أَفَلَ قَالَ لَآ أُحِبُّ ٱلۡأٓفِلِينَ ٧٦
Falammā Janna `Alayhi Al-Laylu Ra'á Kawkabāan  ۖ  Qāla Hādhā Rabbī  ۖ  Falammā 'Afala Qāla Lā 'Uĥibbu Al-'Āfilīna
Ketika malam telah menjadi gelap, dia melihat sebuah bintang (lalu) dia berkata, "Inilah Tuhan-ku". Tetapi tatkala bintang itu tenggelam dia berkata, "Saya tidak suka kepada yang tenggelam".
6:77
فَلَمَّا رَءَا ٱلۡقَمَرَ بَازِغٗا قَالَ هَٰذَا رَبِّيۖ فَلَمَّآ أَفَلَ قَالَ لَئِن لَّمۡ يَهۡدِنِي رَبِّي لَأَكُونَنَّ مِنَ ٱلۡقَوۡمِ ٱلضَّآلِّينَ ٧٧
Falammā Ra'á Al-Qamara Bāzighāan Qāla Hādhā Rabbī  ۖ  Falammā 'Afala Qāla La'in Lam Yahdinī Rabbī La'akūnanna Mina Al-Qawmi Ađ-Đāllīna
Kemudian tatkala dia melihat bulan terbit dia berkata, "Inilah Tuhan-ku". Tetapi setelah bulan itu terbenam, dia berkata, "Sesungguhnya jika Tuhan-ku tidak memberi petunjuk kepadaku, pastilah aku termasuk orang yang sesat".
6:78
فَلَمَّا رَءَا ٱلشَّمۡسَ بَازِغَةٗ قَالَ هَٰذَا رَبِّي هَٰذَآ أَكۡبَرُۖ فَلَمَّآ أَفَلَتۡ قَالَ يَٰقَوۡمِ إِنِّي بَرِيٓءٞ مِّمَّا تُشۡرِكُونَ ٧٨
Falammā Ra'á Ash-Shamsa Bāzighatan Qāla Hādhā Rabbī Hādhā 'Akbaru  ۖ  Falammā 'Afalat Qāla Yā Qawmi 'Innī Barī'un Mimmā Tushrikūna
Kemudian tatkala ia melihat matahari terbit, dia berkata, "Inilah Tuhan-ku, ini yang lebih besar". Maka tatkala matahari itu terbenam, dia berkata, "Hai kaumku, sesungguhnya aku berlepas diri dari apa yang kamu persekutukan".
6:79
إِنِّي وَجَّهۡتُ وَجۡهِيَ لِلَّذِي فَطَرَ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلۡأَرۡضَ حَنِيفٗاۖ وَمَآ أَنَا۠ مِنَ ٱلۡمُشۡرِكِينَ ٧٩
'Innī Wajjahtu Wajhiya Lilladhī Faţara As-Samāwāti Wa Al-'Arđa Ĥanīfāan Wa Mā  ۖ  'Anā Mina Al-Mushrikīna
"Sesungguhnya aku menghadapkan diriku kepada Tuhan yang menciptakan langit dan bumi dengan cenderung kepada agama yang benar, dan aku bukanlah termasuk orang-orang yang mempersekutukan Tuhan".
6:80
وَحَآجَّهُۥ قَوۡمُهُۥۚ قَالَ أَتُحَٰٓجُّوٓنِّي فِي ٱللَّهِ وَقَدۡ هَدَىٰنِۚ وَلَآ أَخَافُ مَا تُشۡرِكُونَ بِهِۦٓ إِلَّآ أَن يَشَآءَ رَبِّي شَيۡـٔٗاۚ وَسِعَ رَبِّي كُلَّ شَيۡءٍ عِلۡمًاۚ أَفَلَا تَتَذَكَّرُونَ ٨٠
Wa Ĥājjahu Qawmuhu  ۚ  Qāla 'Atuĥājjūnī Fī Al-Lahi Wa Qad Hadāni  ۚ  Wa Lā 'Akhāfu Mā Tushrikūna Bihi 'Illā 'An Yashā'a Rabbī Shay'āan  ۗ  Wasi`a Rabbī Kulla Shay'in `Ilmāan  ۗ  'Afalā Tatadhakkarūna
Dan dia dibantah oleh kaumnya. Dia berkata, "Apakah kamu hendak membantahku tentang Allah, padahal sesungguhnya Allah telah memberi petunjuk kepadaku. Dan aku tidak takut kepada (malapetaka dari) sembahan-sembahan yang kamu persekutukan dengan Allah, kecuali di kala Tuhan-ku menghendaki sesuatu (dari malapetaka) itu. Pengetahuan Tuhan-ku meliputi segala sesuatu. Maka apakah kamu tidak dapat mengambil pelajaran (darinya)?
6:81
وَكَيۡفَ أَخَافُ مَآ أَشۡرَكۡتُمۡ وَلَا تَخَافُونَ أَنَّكُمۡ أَشۡرَكۡتُم بِٱللَّهِ مَا لَمۡ يُنَزِّلۡ بِهِۦ عَلَيۡكُمۡ سُلۡطَٰنٗاۚ فَأَيُّ ٱلۡفَرِيقَيۡنِ أَحَقُّ بِٱلۡأَمۡنِۖ إِن كُنتُمۡ تَعۡلَمُونَ ٨١
Wa Kayfa 'Akhāfu Mā 'Ashraktum Wa Lā Takhāfūna 'Annakum 'Ashraktum Bil-Lahi Mā Lam Yunazzil Bihi `Alaykum Sulţānāan  ۚ  Fa'ayyu Al-Farīqayni 'Aĥaqqu Bil-'Amni  ۖ  'In Kuntum Ta`lamūna
Bagaimana aku takut kepada sembahan-sembahan yang kamu persekutukan (dengan Allah), padahal kamu tidak takut mempersekutukan Allah dengan sembahan-sembahan yang Allah sendiri tidak menurunkan hujah kepadamu untuk mempersekutukan-Nya. Maka manakah di antara dua golongan itu yang lebih berhak mendapat keamanan (dari malapetaka), jika kamu mengetahui" 1
6:82
ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ وَلَمۡ يَلۡبِسُوٓاْ إِيمَٰنَهُم بِظُلۡمٍ أُوْلَٰٓئِكَ لَهُمُ ٱلۡأَمۡنُ وَهُم مُّهۡتَدُونَ ٨٢
Al-Ladhīna 'Āmanū Wa Lam Yalbisū 'Īmānahum Bižulmin 'Ūlā'ika Lahumu Al-'Amnu Wa Hum Muhtadūna
Orang-orang yang beriman dan tidak mencampuradukkan iman mereka dengan kezaliman (syirik), mereka itulah orang-orang yang mendapat keamanan dan mereka itu adalah orang-orang yang mendapat petunjuk.
6:83
وَتِلۡكَ حُجَّتُنَآ ءَاتَيۡنَٰهَآ إِبۡرَٰهِيمَ عَلَىٰ قَوۡمِهِۦۚ نَرۡفَعُ دَرَجَٰتٖ مَّن نَّشَآءُۗ إِنَّ رَبَّكَ حَكِيمٌ عَلِيمٞ ٨٣
Wa Tilka Ĥujjatunā 'Ātaynāhā 'Ibrāhīma `Alá Qawmihi  ۚ  Narfa`u Darajātin Man Nashā'u  ۗ  'Inna Rabbaka Ĥakīmun `Alīmun
Dan itulah hujah Kami yang Kami berikan kepada Ibrāhīm untuk menghadapi kaumnya. Kami tinggikan siapa yang Kami kehendaki beberapa derajat. Sesungguhnya Tuhan-mu Maha Bijaksana lagi Maha Mengetahui.
6:84
وَوَهَبۡنَا لَهُۥٓ إِسۡحَٰقَ وَيَعۡقُوبَۚ كُلًّا هَدَيۡنَاۚ وَنُوحًا هَدَيۡنَا مِن قَبۡلُۖ وَمِن ذُرِّيَّتِهِۦ دَاوُۥدَ وَسُلَيۡمَٰنَ وَأَيُّوبَ وَيُوسُفَ وَمُوسَىٰ وَهَٰرُونَۚ وَكَذَٰلِكَ نَجۡزِي ٱلۡمُحۡسِنِينَ ٨٤
Wa Wahabnā Lahu 'Isĥāqa Wa Ya`qūba  ۚ  Kullāan Hadaynā  ۚ  Wa Nūĥāan Hadaynā Min Qablu  ۖ  Wa Min Dhurrīyatihi Dāwūda Wa Sulaymāna Wa 'Ayyūba Wa Yūsufa Wa Mūsá Wa Hārūna  ۚ  Wa Kadhalika Najzī Al-Muĥsinīna
Dan Kami telah menganugerahkan Isḥāq dan Ya`qūb kepadanya. Kepada keduanya masing-masing telah Kami beri petunjuk; dan kepada Nūḥ sebelum itu (juga) telah Kami beri petunjuk, dan kepada sebagian dari keturunannya (Nūḥ) yaitu Dāwūd, Sulaymān, Ayyūb, Yūsuf, Musa dan Hārūn. Demikianlah Kami memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat baik,
6:85
وَزَكَرِيَّا وَيَحۡيَىٰ وَعِيسَىٰ وَإِلۡيَاسَۖ كُلّٞ مِّنَ ٱلصَّٰلِحِينَ ٨٥
Wa Zakarīyā Wa Yaĥyá Wa `Īsá Wa 'Ilyāsa  ۖ  Kullun Mina Aş-Şāliĥīna
dan Zakariyyā, Yaḥyā, ʻIsa, dan Ilyās. Semuanya termasuk orang-orang yang saleh, 1
6:86
وَإِسۡمَٰعِيلَ وَٱلۡيَسَعَ وَيُونُسَ وَلُوطٗاۚ وَكُلّٗا فَضَّلۡنَا عَلَى ٱلۡعَٰلَمِينَ ٨٦
Wa 'Ismā`īla Wa Al-Yasa`a Wa Yūnus Wa Lūţāan  ۚ  Wa Kullāan Fađđalnā `Alá Al-`Ālamīna
dan Ismā`īl, Ilyasaʻ, Yūnus, dan Lūṭ. Masing-masing Kami lebihkan derajatnya di atas umat (di masanya),
6:87
وَمِنۡ ءَابَآئِهِمۡ وَذُرِّيَّٰتِهِمۡ وَإِخۡوَٰنِهِمۡۖ وَٱجۡتَبَيۡنَٰهُمۡ وَهَدَيۡنَٰهُمۡ إِلَىٰ صِرَٰطٖ مُّسۡتَقِيمٖ ٨٧
Wa Min 'Ābā'ihim Wa Dhurrīyātihim Wa 'Ikhwānihim  ۖ  Wa Ajtabaynāhum Wa Hadaynāhum 'Ilá Şirāţin Mustaqīmin
(dan Kami lebihkan pula derajat) sebagian dari bapak-bapak mereka, keturunan mereka, dan saudara-saudara mereka. Dan Kami telah memilih mereka (untuk menjadi nabi-nabi dan rasul-rasul) dan Kami menunjuki mereka ke jalan yang lurus.
6:88
ذَٰلِكَ هُدَى ٱللَّهِ يَهۡدِي بِهِۦ مَن يَشَآءُ مِنۡ عِبَادِهِۦۚ وَلَوۡ أَشۡرَكُواْ لَحَبِطَ عَنۡهُم مَّا كَانُواْ يَعۡمَلُونَ ٨٨
Dhālika Hudá Al-Lahi Yahdī Bihi Man Yashā'u Min `Ibādihi  ۚ  Wa Law 'Ashrakū Laĥabiţa `Anhum Mā Kānū Ya`malūna
Itulah petunjuk Allah, yang dengannya Dia memberi petunjuk kepada siapa yang dikehendaki-Nya di antara hamba-hamba-Nya. Seandainya mereka mempersekutukan Allah, niscaya lenyaplah dari mereka amalan yang telah mereka kerjakan.
6:89
أُوْلَٰٓئِكَ ٱلَّذِينَ ءَاتَيۡنَٰهُمُ ٱلۡكِتَٰبَ وَٱلۡحُكۡمَ وَٱلنُّبُوَّةَۚ فَإِن يَكۡفُرۡ بِهَا هَٰٓؤُلَآءِ فَقَدۡ وَكَّلۡنَا بِهَا قَوۡمٗا لَّيۡسُواْ بِهَا بِكَٰفِرِينَ ٨٩
'Ūlā'ika Al-Ladhīna 'Ātaynāhumu Al-Kitāba Wa Al-Ĥukma Wa An-Nubūwata  ۚ  Fa'in Yakfur Bihā Hā'uulā' Faqad Wa Kkalnā Bihā Qawmāan Laysū Bihā Bikāfirīna
Mereka itulah orang-orang yang telah Kami berikan kepada mereka kitab, hikmah (pemahaman agama), dan kenabian. Jika orang-orang (Quraisy) itu mengingkarinya (yang tiga macam itu), maka sesungguhnya Kami akan menyerahkannya kepada kaum yang sekali-kali tidak akan mengingkarinya.
6:90
أُوْلَٰٓئِكَ ٱلَّذِينَ هَدَى ٱللَّهُۖ فَبِهُدَىٰهُمُ ٱقۡتَدِهۡۗ قُل لَّآ أَسۡـَٔلُكُمۡ عَلَيۡهِ أَجۡرًاۖ إِنۡ هُوَ إِلَّا ذِكۡرَىٰ لِلۡعَٰلَمِينَ ٩٠
'Ūlā'ika Al-Ladhīna Hadá Al-Lahu  ۖ  Fabihudāhumu Aqtadihi  ۗ  Qul Lā 'As'alukum `Alayhi 'Ajrāan  ۖ  'In Huwa 'Illā Dhikrá Lil`ālamīna
Mereka itulah orang-orang yang telah diberi petunjuk oleh Allah, maka ikutilah petunjuk mereka. Katakanlah, "Aku tidak meminta upah kepadamu dalam menyampaikan (Al-Qur`ān)". Al-Qur`an itu tidak lain hanyalah peringatan untuk segala umat.
6:91
وَمَا قَدَرُواْ ٱللَّهَ حَقَّ قَدۡرِهِۦٓ إِذۡ قَالُواْ مَآ أَنزَلَ ٱللَّهُ عَلَىٰ بَشَرٖ مِّن شَيۡءٖۗ قُلۡ مَنۡ أَنزَلَ ٱلۡكِتَٰبَ ٱلَّذِي جَآءَ بِهِۦ مُوسَىٰ نُورٗا وَهُدٗى لِّلنَّاسِۖ تَجۡعَلُونَهُۥ قَرَاطِيسَ تُبۡدُونَهَا وَتُخۡفُونَ كَثِيرٗاۖ وَعُلِّمۡتُم مَّا لَمۡ تَعۡلَمُوٓاْ أَنتُمۡ وَلَآ ءَابَآؤُكُمۡۖ قُلِ ٱللَّهُۖ ثُمَّ ذَرۡهُمۡ فِي خَوۡضِهِمۡ يَلۡعَبُونَ ٩١
Wa Mā Qadarū Al-Laha Ĥaqqa Qadrihi 'Idh Qālū Mā 'Anzala Al-Lahu `Alá Basharin Min Shay'in  ۗ  Qul Man 'Anzala Al-Kitāba Al-Ladhī Jā'a Bihi Mūsá Nūrāan Wa Hudáan Lilnnāsi  ۖ  Taj`alūnahu Qarāţīsa Tubdūnahā Wa Tukhfūna Kathīrāan  ۖ  Wa `Ullimtum Mā Lam Ta`lamū 'Antum Wa Lā 'Ābā'uukum  ۖ  Quli Al-Lahu  ۖ  Thumma Dharhum Fī Khawđihim Yal`abūna
Dan mereka tidak menghormati Allah dengan penghormatan yang semestinya di kala mereka berkata, "Allah tidak menurunkan sesuatu pun kepada manusia". Katakanlah, "Siapakah yang menurunkan kitab (Taurat) yang dibawa oleh Musa sebagai cahaya dan petunjuk bagi manusia; kamu jadikan kitab itu lembaran-lembaran kertas yang bercerai-berai, kamu perlihatkan (sebagiannya) dan kamu sembunyikan sebagian besarnya, padahal telah diajarkan kepadamu apa yang kamu dan bapak-bapak kamu tidak mengetahui(nya)?" Katakanlah, "Allah-lah (yang menurunkannya)", kemudian (sesudah kamu menyampaikan Al-Qur`ān kepada mereka), biarkanlah mereka bermain-main dalam kesesatannya 1
6:92
وَهَٰذَا كِتَٰبٌ أَنزَلۡنَٰهُ مُبَارَكٞ مُّصَدِّقُ ٱلَّذِي بَيۡنَ يَدَيۡهِ وَلِتُنذِرَ أُمَّ ٱلۡقُرَىٰ وَمَنۡ حَوۡلَهَاۚ وَٱلَّذِينَ يُؤۡمِنُونَ بِٱلۡأٓخِرَةِ يُؤۡمِنُونَ بِهِۦۖ وَهُمۡ عَلَىٰ صَلَاتِهِمۡ يُحَافِظُونَ ٩٢
Wa Hadhā Kitābun 'Anzalnāhu Mubārakun Muşaddiqu Al-Ladhī Bayna Yadayhi Wa Litundhira 'Umma Al-Qurá Wa Man Ĥawlahā Wa  ۚ  Al-Ladhīna Yu'uminūna Bil-'Ākhirati Yu'uminūna Bihi  ۖ  Wa Hum `Alá Şalātihim Yuĥāfižūna
Dan ini (Al-Qur`ān) adalah kitab yang telah Kami turunkan yang diberkahi; membenarkan kitab-kitab yang (diturunkan) sebelumnyadan agar kamu memberi peringatan kepada (penduduk) Ummul Qurā (Mekah) dan orang-orang yang di luar lingkungannya. Orang-orang yang beriman kepada adanya kehidupan akhirat tentu beriman kepadanya (Al-Qur`ān) dan mereka selalu memelihara salatnya. 1
6:93
وَمَنۡ أَظۡلَمُ مِمَّنِ ٱفۡتَرَىٰ عَلَى ٱللَّهِ كَذِبًا أَوۡ قَالَ أُوحِيَ إِلَيَّ وَلَمۡ يُوحَ إِلَيۡهِ شَيۡءٞ وَمَن قَالَ سَأُنزِلُ مِثۡلَ مَآ أَنزَلَ ٱللَّهُۗ وَلَوۡ تَرَىٰٓ إِذِ ٱلظَّٰلِمُونَ فِي غَمَرَٰتِ ٱلۡمَوۡتِ وَٱلۡمَلَٰٓئِكَةُ بَاسِطُوٓاْ أَيۡدِيهِمۡ أَخۡرِجُوٓاْ أَنفُسَكُمُۖ ٱلۡيَوۡمَ تُجۡزَوۡنَ عَذَابَ ٱلۡهُونِ بِمَا كُنتُمۡ تَقُولُونَ عَلَى ٱللَّهِ غَيۡرَ ٱلۡحَقِّ وَكُنتُمۡ عَنۡ ءَايَٰتِهِۦ تَسۡتَكۡبِرُونَ ٩٣
Wa Man 'Ažlamu Mimmani Aftará `Alá Al-Lahi Kadhibāan 'Aw Qāla 'Ūĥiya 'Ilayya Wa Lam Yūĥa 'Ilayhi Shay'un Wa Man Qāla Sa'unzilu Mithla Mā 'Anzala Al-Lahu  ۗ  Wa Law Tará 'Idhi Až-Žālimūna Fī Ghamarāti Al-Mawti Wa Al-Malā'ikatu Bāsiţū 'Aydīhim 'Akhrijū 'Anfusakumu  ۖ  Al-Yawma Tujzawna `Adhāba Al-Hūni Bimā Kuntum Taqūlūna `Alá Al-Lahi Ghayra Al-Ĥaqqi Wa Kuntum `An 'Āyātihi Tastakbirūna
Dan siapakah yang lebih zalim daripada orang yang membuat kedustaan terhadap Allah atau yang berkata, "Telah diwahyukan kepada saya", padahal tidak ada diwahyukan sesuatu pun kepadanya, dan orang yang berkata, "Saya akan menurunkan seperti apa yang diturunkan Allah". Alangkah dahsyatnya sekiranya kamu melihat di waktu orang-orang yang zalim berada (dalam) tekanan sakratulmaut, sedang para malaikat memukul dengan tangannya, (sambil berkata), "Keluarkanlah nyawamu". Di hari ini, kamu dibalas dengan siksa yang sangat menghinakan, karena kamu selalu mengatakan terhadap Allah (perkataan) yang tidak benar dan (karena) kamu selalu menyombongkan diri terhadap ayat-ayat-Nya.
6:94
وَلَقَدۡ جِئۡتُمُونَا فُرَٰدَىٰ كَمَا خَلَقۡنَٰكُمۡ أَوَّلَ مَرَّةٖ وَتَرَكۡتُم مَّا خَوَّلۡنَٰكُمۡ وَرَآءَ ظُهُورِكُمۡۖ وَمَا نَرَىٰ مَعَكُمۡ شُفَعَآءَكُمُ ٱلَّذِينَ زَعَمۡتُمۡ أَنَّهُمۡ فِيكُمۡ شُرَكَٰٓؤُاْۚ لَقَد تَّقَطَّعَ بَيۡنَكُمۡ وَضَلَّ عَنكُم مَّا كُنتُمۡ تَزۡعُمُونَ ٩٤
Wa Laqad Ji'tumūnā Furādá Kamā Khalaqnākum 'Awwala Marratin Wa Taraktum Mā Khawwalnākum Warā'a Žuhūrikum  ۖ  Wa Mā Nará Ma`akum Shufa`ā'akumu Al-Ladhīna Za`amtum 'Annahum Fīkum Shurakā'u  ۚ  Laqad Taqaţţa`a Baynakum Wa Đalla `Ankum Mā Kuntum Taz`umūna
Dan sesungguhnya kamu datang kepada Kami sendiri-sendiri sebagaimana kamu Kami ciptakan pada mulanya, dan kamu tinggalkan di belakangmu (di dunia) apa yang telah Kami karuniakan kepadamu; dan Kami tiada melihat besertamu pemberi syafaat yang kamu anggap bahwa mereka itu sekutu-sekutu Tuhan di antara kamu. Sungguh telah terputuslah (pertalian) antara kamu dan telah lenyap daripada kamu apa yang dahulu kamu anggap (sebagai sekutu Allah).
6:95
۞ إِنَّ ٱللَّهَ فَالِقُ ٱلۡحَبِّ وَٱلنَّوَىٰۖ يُخۡرِجُ ٱلۡحَيَّ مِنَ ٱلۡمَيِّتِ وَمُخۡرِجُ ٱلۡمَيِّتِ مِنَ ٱلۡحَيِّۚ ذَٰلِكُمُ ٱللَّهُۖ فَأَنَّىٰ تُؤۡفَكُونَ ٩٥
'Inna Al-Laha Fāliqu Al-Ĥabbi Wa An-Nawá  ۖ  Yukhriju Al-Ĥayya Mina Al-Mayyiti Wa Mukhriju Al-Mayyiti Mina Al-Ĥayyi  ۚ  Dhalikumu Al-Lahu  ۖ  Fa'anná Tu'ufakūna
Sesungguhnya Allah menumbuhkan butir tumbuh-tumbuhan dan biji buah-buahan. Dia mengeluarkan yang hidup dari yang mati dan mengeluarkan yang mati dari yang hidup. (Yang memiliki sifat-sifat) demikian ialah Allah, maka mengapa kamu masih berpaling?
6:96
فَالِقُ ٱلۡإِصۡبَاحِ وَجَعَلَ ٱلَّيۡلَ سَكَنٗا وَٱلشَّمۡسَ وَٱلۡقَمَرَ حُسۡبَانٗاۚ ذَٰلِكَ تَقۡدِيرُ ٱلۡعَزِيزِ ٱلۡعَلِيمِ ٩٦
Fāliqu Al-'Işbāĥi Wa Ja`ala Al-Layla Sakanāan Wa Ash-Shamsa Wa Al-Qamara Ĥusbānāan  ۚ  Dhālika Taqdīru Al-`Azīzi Al-`Alīmi
Dia menyingsingkan pagi dan menjadikan malam untuk beristirahat, dan (menjadikan) matahari dan bulan untuk perhitungan. Itulah ketentuan Allah Yang Maha Perkasa lagi Maha Mengetahui.
6:97
وَهُوَ ٱلَّذِي جَعَلَ لَكُمُ ٱلنُّجُومَ لِتَهۡتَدُواْ بِهَا فِي ظُلُمَٰتِ ٱلۡبَرِّ وَٱلۡبَحۡرِۗ قَدۡ فَصَّلۡنَا ٱلۡأٓيَٰتِ لِقَوۡمٖ يَعۡلَمُونَ ٩٧
Wa Huwa Al-Ladhī Ja`ala Lakumu An-Nujūma Litahtadū Bihā Fī Žulumāti Al-Barri Wa Al-Baĥri  ۗ  Qad Faşşalnā Al-'Āyāti Liqawmin Ya`lamūna
Dan Dia-lah yang menjadikan bintang-bintang bagimu agar kamu menjadikannya petunjuk dalam kegelapan di darat dan di laut. Sesungguhnya Kami telah menjelaskan tanda-tanda kebesaran (Kami) kepada orang-orang yang mengetahui.
6:98
وَهُوَ ٱلَّذِيٓ أَنشَأَكُم مِّن نَّفۡسٖ وَٰحِدَةٖ فَمُسۡتَقَرّٞ وَمُسۡتَوۡدَعٞۗ قَدۡ فَصَّلۡنَا ٱلۡأٓيَٰتِ لِقَوۡمٖ يَفۡقَهُونَ ٩٨
Wa Huwa Al-Ladhī 'Ansha'akum Min Nafsin Wāĥidatin Famustaqarrun Wa Mustawda`un  ۗ  Qad Faşşalnā Al-'Āyāti Liqawmin Yafqahūn
Dan Dia-lah yang menciptakan kamu dari seorang diri maka (bagimu) ada tempat tetap dan tempat simpanan1. Sesungguhnya telah Kami jelaskan tanda-tanda kebesaran Kami kepada orang-orang yang mengetahui.
6:99
وَهُوَ ٱلَّذِيٓ أَنزَلَ مِنَ ٱلسَّمَآءِ مَآءٗ فَأَخۡرَجۡنَا بِهِۦ نَبَاتَ كُلِّ شَيۡءٖ فَأَخۡرَجۡنَا مِنۡهُ خَضِرٗا نُّخۡرِجُ مِنۡهُ حَبّٗا مُّتَرَاكِبٗا وَمِنَ ٱلنَّخۡلِ مِن طَلۡعِهَا قِنۡوَانٞ دَانِيَةٞ وَجَنَّٰتٖ مِّنۡ أَعۡنَابٖ وَٱلزَّيۡتُونَ وَٱلرُّمَّانَ مُشۡتَبِهٗا وَغَيۡرَ مُتَشَٰبِهٍۗ ٱنظُرُوٓاْ إِلَىٰ ثَمَرِهِۦٓ إِذَآ أَثۡمَرَ وَيَنۡعِهِۦٓۚ إِنَّ فِي ذَٰلِكُمۡ لَأٓيَٰتٖ لِّقَوۡمٖ يُؤۡمِنُونَ ٩٩
Wa Huwa Al-Ladhī 'Anzala Mina As-Samā'i Mā'an Fa'akhrajnā Bihi Nabāta Kulli Shay'in Fa'akhrajnā Minhu Khađirāan Nukhriju Minhu Ĥabbāan Mutarākibāan Wa Mina An-Nakhli Min Ţal`ihā Qinwānun Dāniyatun Wa Jannātin Min 'A`nābin Wa Az-Zaytūna Wa Ar-Rummāna Mushtabihāan Wa Ghayra Mutashābihin  ۗ  Anžurū 'Ilá Thamarihi 'Idhā 'Athmara Wa Yan`ihi  ۚ  'Inna Fī Dhālikum La'āyātin Liqawmin Yu'uminūna
Dan Dia-lah yang menurunkan air hujan dari langit, lalu Kami tumbuhkan dengan air itu segala macam tumbuh-tumbuhan, maka Kami keluarkan dari tumbuh-tumbuhan itu tanaman yang menghijau, Kami keluarkan dari tanaman yang menghijau itu butir yang banyak; dan dari mayang kurma mengurai tangkai-tangkai yang menjulai, dan kebun-kebun anggur, dan (Kami keluarkan pula) zaitun dan delima yang serupa dan yang tidak serupa. Perhatikanlah buahnya di waktu pohonnya berbuah, dan (perhatikan pulalah) kematangannya. Sesungguhnya pada yang demikian itu ada tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi orang-orang yang beriman.
6:100
وَجَعَلُواْ لِلَّهِ شُرَكَآءَ ٱلۡجِنَّ وَخَلَقَهُمۡۖ وَخَرَقُواْ لَهُۥ بَنِينَ وَبَنَٰتِۭ بِغَيۡرِ عِلۡمٖۚ سُبۡحَٰنَهُۥ وَتَعَٰلَىٰ عَمَّا يَصِفُونَ ١٠٠
Wa Ja`alū Lillahi Shurakā'a Al-Jinna Wa Khalaqahum  ۖ  Wa Kharaqū Lahu Banīna Wa Banātin Bighayri `Ilmin  ۚ  Subĥānahu Wa Ta`ālá `Ammā Yaşifūna
Dan mereka (orang-orang musyrik) menjadikan jin itu sekutu bagi Allah, padahal Allah-lah yang menciptakan jin-jin itu, dan mereka berbohong (dengan mengatakan), "Bahwasanya Allah mempunyai anak laki-laki dan perempuan tanpa (berdasar) ilmu pengetahuan. Maha Suci Allah dan Maha Tinggi dari sifat-sifat yang mereka berikan. 1
6:101
بَدِيعُ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلۡأَرۡضِۖ أَنَّىٰ يَكُونُ لَهُۥ وَلَدٞ وَلَمۡ تَكُن لَّهُۥ صَٰحِبَةٞۖ وَخَلَقَ كُلَّ شَيۡءٖۖ وَهُوَ بِكُلِّ شَيۡءٍ عَلِيمٞ ١٠١
Badī`u As-Samāwāti Wa Al-'Arđi  ۖ  'Anná Yakūnu Lahu Waladun Wa Lam Takun Lahu Şāĥibatun  ۖ  Wa Khalaqa Kulla Shay'in  ۖ  Wa Huwa Bikulli Shay'in `Alīmun
Dia Pencipta langit dan bumi. Bagaimana Dia mempunyai anak padahal Dia tidak mempunyai istri. Dia menciptakan segala sesuatu; dan Dia mengetahui segala sesuatu.
6:102
ذَٰلِكُمُ ٱللَّهُ رَبُّكُمۡۖ لَآ إِلَٰهَ إِلَّا هُوَۖ خَٰلِقُ كُلِّ شَيۡءٖ فَٱعۡبُدُوهُۚ وَهُوَ عَلَىٰ كُلِّ شَيۡءٖ وَكِيلٞ ١٠٢
Dhalikumu Al-Lahu Rabbukum  ۖ  Lā 'Ilāha 'Illā Huwa  ۖ  Khāliqu Kulli Shay'in Fā`budūhu  ۚ  Wa Huwa `Alá Kulli Shay'in Wa Kīlun
(Yang memiliki sifat-sifat yang) demikian itu ialah Allah Tuhan kamu; tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Dia; Pencipta segala sesuatu, maka sembahlah Dia; dan Dia adalah Pemelihara segala sesuatu.
6:103
لَّا تُدۡرِكُهُ ٱلۡأَبۡصَٰرُ وَهُوَ يُدۡرِكُ ٱلۡأَبۡصَٰرَۖ وَهُوَ ٱللَّطِيفُ ٱلۡخَبِيرُ ١٠٣
Lā Tudrikuhu Al-'Abşāru Wa Huwa Yudriku Al-'Abşāra  ۖ  Wa Huwa Al-Laţīfu Al-Khabīr
Dia tidak dapat dicapai oleh penglihatan mata, sedang Dia dapat melihat segala yang kelihatan; dan Dia-lah Yang Maha Halus lagi Maha Mengetahui.
6:104
قَدۡ جَآءَكُم بَصَآئِرُ مِن رَّبِّكُمۡۖ فَمَنۡ أَبۡصَرَ فَلِنَفۡسِهِۦۖ وَمَنۡ عَمِيَ فَعَلَيۡهَاۚ وَمَآ أَنَا۠ عَلَيۡكُم بِحَفِيظٖ ١٠٤
Qad Jā'akum Başā'iru Min Rabbikum  ۖ  Faman 'Abşara Falinafsihi  ۖ  Wa Man `Amiya Fa`alayhā  ۚ  Wa Mā 'Anā `Alaykum Biĥafīžin
Sesungguhnya telah datang dari Tuhan-mu bukti-bukti yang terang; maka barang siapa melihat (kebenaran) itu maka (manfaatnya) bagi dirinya sendiri, dan barang siapa buta (tidak melihat kebenaran itu), maka kemudaratannya kembali kepadanya. Dan aku (Muhammad) sekali-kali bukanlah pemelihara(mu). 1
6:105
وَكَذَٰلِكَ نُصَرِّفُ ٱلۡأٓيَٰتِ وَلِيَقُولُواْ دَرَسۡتَ وَلِنُبَيِّنَهُۥ لِقَوۡمٖ يَعۡلَمُونَ ١٠٥
Wa Kadhalika Nuşarrifu Al-'Āyāti Wa Liyaqūlū Darasta Wa Linubayyinahu Liqawmin Ya`lamūna
Demikianlah Kami mengulang-ulangi ayat-ayat Kami supaya (orang-orang yang beriman mendapat petunjuk) dan yang mengakibatkan orang-orang musyrik mengatakan, "Kamu telah mempelajari ayat-ayat itu (dari ahli kitab)", dan supaya Kami menjelaskan Al-Qur`ān itu kepada orang-orang yang mengetahui.
6:106
ٱتَّبِعۡ مَآ أُوحِيَ إِلَيۡكَ مِن رَّبِّكَۖ لَآ إِلَٰهَ إِلَّا هُوَۖ وَأَعۡرِضۡ عَنِ ٱلۡمُشۡرِكِينَ ١٠٦
Attabi` Mā 'Ūĥiya 'Ilayka Min Rabbika  ۖ  Lā 'Ilāha 'Illā Huwa  ۖ  Wa 'A`riđ `Ani Al-Mushrikīna
Ikutilah apa yang telah diwahyukan kepadamu dari Tuhanmu; tidak ada Tuhan selain Dia; dan berpalinglah dari orang-orang musyrik.
6:107
وَلَوۡ شَآءَ ٱللَّهُ مَآ أَشۡرَكُواْۗ وَمَا جَعَلۡنَٰكَ عَلَيۡهِمۡ حَفِيظٗاۖ وَمَآ أَنتَ عَلَيۡهِم بِوَكِيلٖ ١٠٧
Wa Law Shā'a Al-Lahu Mā 'Ashrakū  ۗ  Wa Mā Ja`alnāka `Alayhim Ĥafīžāan  ۖ  Wa Mā 'Anta `Alayhim Biwakīlin
Dan kalau Allah menghendaki, niscaya mereka tidak mempersekutukan-(Nya). Dan Kami tidak menjadikan kamu pemelihara bagi mereka; dan kamu sekali-kali bukanlah pemelihara bagi mereka.
6:108
وَلَا تَسُبُّواْ ٱلَّذِينَ يَدۡعُونَ مِن دُونِ ٱللَّهِ فَيَسُبُّواْ ٱللَّهَ عَدۡوَۢا بِغَيۡرِ عِلۡمٖۗ كَذَٰلِكَ زَيَّنَّا لِكُلِّ أُمَّةٍ عَمَلَهُمۡ ثُمَّ إِلَىٰ رَبِّهِم مَّرۡجِعُهُمۡ فَيُنَبِّئُهُم بِمَا كَانُواْ يَعۡمَلُونَ ١٠٨
Wa Lā Tasubbū Al-Ladhīna Yad`ūna Min Dūni Al-Lahi Fayasubbū Al-Laha `Adwan Bighayri `Ilmin  ۗ  Kadhālika Zayyannā Likulli 'Ummatin `Amalahum Thumma 'Ilá Rabbihim Marji`uhum Fayunabbi'uhum Bimā Kānū Ya`malūna
Dan janganlah kamu memaki sembahan-sembahan yang mereka sembah selain Allah, karena mereka nanti akan memaki Allah dengan melampaui batas tanpa pengetahuan. Demikianlah Kami jadikan setiap umat menganggap baik pekerjaan mereka. Kemudian kepada Tuhan merekalah mereka kembali, lalu Dia memberitakan kepada mereka apa yang dahulu mereka kerjakan.
6:109
وَأَقۡسَمُواْ بِٱللَّهِ جَهۡدَ أَيۡمَٰنِهِمۡ لَئِن جَآءَتۡهُمۡ ءَايَةٞ لَّيُؤۡمِنُنَّ بِهَاۚ قُلۡ إِنَّمَا ٱلۡأٓيَٰتُ عِندَ ٱللَّهِۖ وَمَا يُشۡعِرُكُمۡ أَنَّهَآ إِذَا جَآءَتۡ لَا يُؤۡمِنُونَ ١٠٩
Wa 'Aqsamū Bil-Lahi Jahda 'Aymānihim La'in Jā'at/hum 'Āyatun Layu'uminunna Bihā  ۚ  Qul 'Innamā Al-'Āyātu `Inda Al-Lahi  ۖ  Wa Mā Yush`irukum 'Annahā 'Idhā Jā'at Lā Yu'uminūna
Mereka bersumpah dengan nama Allah dengan segala kesungguhan, bahwa sungguh jika datang kepada mereka sesuatu mukjizat, pastilah mereka beriman kepada-Nya. Katakanlah, "Sesungguhnya mukjizat-mukjizat itu hanya berada di sisi Allah". Dan apakah yang memberitahukan kepadamu bahwa apabila mukjizat datang mereka tidak akan beriman 1
6:110
وَنُقَلِّبُ أَفۡـِٔدَتَهُمۡ وَأَبۡصَٰرَهُمۡ كَمَا لَمۡ يُؤۡمِنُواْ بِهِۦٓ أَوَّلَ مَرَّةٖ وَنَذَرُهُمۡ فِي طُغۡيَٰنِهِمۡ يَعۡمَهُونَ ١١٠
Wa Nuqallibu 'Af'idatahum Wa 'Abşārahum Kamā Lam Yu'uminū Bihi 'Awwala Marratin Wa Nadharuhum Fī Ţughyānihim Ya`mahūna
Dan (begitu pula) Kami memalingkan hati dan penglihatan mereka seperti mereka belum pernah beriman kepadanya (Al-Qur`ān) pada permulaannya, dan Kami biarkan mereka bergelimang dalam kesesatannya yang sangat.
6:111
۞ وَلَوۡ أَنَّنَا نَزَّلۡنَآ إِلَيۡهِمُ ٱلۡمَلَٰٓئِكَةَ وَكَلَّمَهُمُ ٱلۡمَوۡتَىٰ وَحَشَرۡنَا عَلَيۡهِمۡ كُلَّ شَيۡءٖ قُبُلٗا مَّا كَانُواْ لِيُؤۡمِنُوٓاْ إِلَّآ أَن يَشَآءَ ٱللَّهُ وَلَٰكِنَّ أَكۡثَرَهُمۡ يَجۡهَلُونَ ١١١
Wa Law 'Annanā Nazzalnā 'Ilayhimu Al-Malā'ikata Wa Kallamahumu Al-Mawtá Wa Ĥasharnā `Alayhim Kulla Shay'in Qubulāan Mā Kānū Liyu'uminū 'Illā 'An Yashā'a Al-Lahu Wa Lakinna 'Aktharahum Yajhalūna
Kalau sekiranya Kami turunkan malaikat kepada mereka, dan orang-orang yang telah mati berbicara dengan mereka dan Kami kumpulkan (pula) segala sesuatu ke hadapan mereka niscaya mereka tidak (juga) akan beriman, kecuali jika Allah menghendaki, tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui. 1
6:112
وَكَذَٰلِكَ جَعَلۡنَا لِكُلِّ نَبِيٍّ عَدُوّٗا شَيَٰطِينَ ٱلۡإِنسِ وَٱلۡجِنِّ يُوحِي بَعۡضُهُمۡ إِلَىٰ بَعۡضٖ زُخۡرُفَ ٱلۡقَوۡلِ غُرُورٗاۚ وَلَوۡ شَآءَ رَبُّكَ مَا فَعَلُوهُۖ فَذَرۡهُمۡ وَمَا يَفۡتَرُونَ ١١٢
Wa Kadhalika Ja`alnā Likulli Nabīyin `Adūwāan Shayāţīna Al-'Insi Wa Al-Jinni Yūĥī Ba`đuhum 'Ilá Ba`đin Zukhrufa Al-Qawli Ghurūrāan  ۚ  Wa Law Shā'a Rabbuka Mā Fa`alūhu  ۖ  Fadharhum Wa Mā Yaftarūna
Dan demikianlah Kami jadikan bagi tiap-tiap nabi itu musuh, yaitu setan-setan (dari jenis) manusia dan (dan jenis) jin, sebagian mereka membisikkan kepada sebagian yang lain perkataan-perkataan yang indah-indah untuk menipu (manusia) Jikalau Tuhan-mu menghendaki, niscaya mereka tidak mengerjakannya, maka tinggalkanlah mereka dan apa yang mereka ada-adakan. 1
6:113
وَلِتَصۡغَىٰٓ إِلَيۡهِ أَفۡـِٔدَةُ ٱلَّذِينَ لَا يُؤۡمِنُونَ بِٱلۡأٓخِرَةِ وَلِيَرۡضَوۡهُ وَلِيَقۡتَرِفُواْ مَا هُم مُّقۡتَرِفُونَ ١١٣
Wa Litaşghá 'Ilayhi 'Af'idatu Al-Ladhīna Lā Yu'uminūna Bil-'Ākhirati Wa Liyarđawhu Wa Liyaqtarifū Mā Hum Muqtarifūna
Dan (juga) agar hati kecil orang-orang yang tidak beriman kepada kehidupan akhirat cenderung kepada bisikan itu, mereka merasa senang kepadanya dan supaya mereka mengerjakan apa yang mereka (setan) kerjakan.
6:114
أَفَغَيۡرَ ٱللَّهِ أَبۡتَغِي حَكَمٗا وَهُوَ ٱلَّذِيٓ أَنزَلَ إِلَيۡكُمُ ٱلۡكِتَٰبَ مُفَصَّلٗاۚ وَٱلَّذِينَ ءَاتَيۡنَٰهُمُ ٱلۡكِتَٰبَ يَعۡلَمُونَ أَنَّهُۥ مُنَزَّلٞ مِّن رَّبِّكَ بِٱلۡحَقِّۖ فَلَا تَكُونَنَّ مِنَ ٱلۡمُمۡتَرِينَ ١١٤
'Afaghayra Al-Lahi 'Abtaghī Ĥakamāan Wa Huwa Al-Ladhī 'Anzala 'Ilaykumu Al-Kitāba Mufaşşalāan Wa  ۚ  Al-Ladhīna 'Ātaynāhumu Al-Kitāba Ya`lamūna 'Annahu Munazzalun Min Rabbika Bil-Ĥaqqi  ۖ  Falā Takūnanna Mina Al-Mumtarīna
Maka patutkah aku mencari hakim selain dari Allah, padahal Dia-lah yang telah menurunkan kitab (Al-Qur`ān) kepadamu dengan terperinci? Orang-orang yang telah Kami datangkan kitab kepada mereka, mereka mengetahui bahwa Al-Qur`ān itu diturunkan dari Tuhan-mu dengan sebenarnya. Maka janganlah kamu sekali-kali termasuk orang yang ragu-ragu.
6:115
وَتَمَّتۡ كَلِمَتُ رَبِّكَ صِدۡقٗا وَعَدۡلٗاۚ لَّا مُبَدِّلَ لِكَلِمَٰتِهِۦۚ وَهُوَ ٱلسَّمِيعُ ٱلۡعَلِيمُ ١١٥
Wa Tammat Kalimatu Rabbika Şidqāan Wa `Adlāan  ۚ  Lā Mubaddila Likalimātihi  ۚ  Wa Huwa As-Samī`u Al-`Alīmu
Telah sempurnalah kalimat Tuhan-mu (Al-Qur`ān) sebagai kalimat yang benar dan adil. Tidak ada yang dapat mengubah-ubah kalimat-kalimat-Nya dan Dia-lah yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.
6:116
وَإِن تُطِعۡ أَكۡثَرَ مَن فِي ٱلۡأَرۡضِ يُضِلُّوكَ عَن سَبِيلِ ٱللَّهِۚ إِن يَتَّبِعُونَ إِلَّا ٱلظَّنَّ وَإِنۡ هُمۡ إِلَّا يَخۡرُصُونَ ١١٦
Wa 'In Tuţi` 'Akthara Man Fī Al-'Arđi Yuđillūka `An Sabīli Al-Lahi  ۚ  'In Yattabi`ūna 'Illā Až-Žanna Wa 'In Hum 'Illā Yakhruşūna
Dan jika kamu menuruti kebanyakan orang-orang yang di muka bumi ini, niscaya mereka akan menyesatkanmu dari jalan Allah. Mereka tidak lain hanyalah mengikuti persangkaan belaka, dan mereka tidak lain hanyalah berdusta (terhadap Allah) 1
6:117
إِنَّ رَبَّكَ هُوَ أَعۡلَمُ مَن يَضِلُّ عَن سَبِيلِهِۦۖ وَهُوَ أَعۡلَمُ بِٱلۡمُهۡتَدِينَ ١١٧
'Inna Rabbaka Huwa 'A`lamu Man Yađillu `An Sabīlihi  ۖ  Wa Huwa 'A`lamu Bil-Muhtadīna
Sesungguhnya Tuhan-mu, Dia-lah yang lebih mengetahui tentang orang yang tersesat dari jalan-Nya dan Dia lebih mengetahui tentang orang orang yang mendapat petunjuk.
6:118
فَكُلُواْ مِمَّا ذُكِرَ ٱسۡمُ ٱللَّهِ عَلَيۡهِ إِن كُنتُم بِـَٔايَٰتِهِۦ مُؤۡمِنِينَ ١١٨
Fakulū Mimmā Dhukira Asmu Al-Lahi `Alayhi 'In Kuntum Bi'āyātihi Mu'uminīna
Maka makanlah binatang-binatang (yang halal) yang disebut nama Allah ketika menyembelihnya, jika kamu beriman kepada ayat-ayat-Nya.
6:119
وَمَا لَكُمۡ أَلَّا تَأۡكُلُواْ مِمَّا ذُكِرَ ٱسۡمُ ٱللَّهِ عَلَيۡهِ وَقَدۡ فَصَّلَ لَكُم مَّا حَرَّمَ عَلَيۡكُمۡ إِلَّا مَا ٱضۡطُرِرۡتُمۡ إِلَيۡهِۗ وَإِنَّ كَثِيرٗا لَّيُضِلُّونَ بِأَهۡوَآئِهِم بِغَيۡرِ عِلۡمٍۚ إِنَّ رَبَّكَ هُوَ أَعۡلَمُ بِٱلۡمُعۡتَدِينَ ١١٩
Wa Mā Lakum 'Allā Ta'kulū Mimmā Dhukira Asmu Al-Lahi `Alayhi Wa Qad Faşşala Lakum Mā Ĥarrama `Alaykum 'Illā Mā Ađţurirtum 'Ilayhi  ۗ  Wa 'Inna Kathīrāan Layuđillūna Bi'ahwā'ihim Bighayri `Ilmin  ۗ  'Inna Rabbaka Huwa 'A`lamu Bil-Mu`tadīna
Mengapa kamu tidak mau memakan (binatang-binatang yang halal) yang disebut nama Allah ketika menyembelihnya, padahal sesungguhnya Allah telah menjelaskan kepada kamu apa yang diharamkan-Nya atasmu, kecuali apa yang terpaksa kamu memakannya. Dan sesungguhnya kebanyakan (dari manusia) benar benar hendak menyesatkan (orang lain) dengan hawa nafsu mereka tanpa pengetahuan. Sesungguhnya Tuhan-mu, Dia-lah yang lebih mengetahui orang-orang yang melampaui batas.
6:120
وَذَرُواْ ظَٰهِرَ ٱلۡإِثۡمِ وَبَاطِنَهُۥٓۚ إِنَّ ٱلَّذِينَ يَكۡسِبُونَ ٱلۡإِثۡمَ سَيُجۡزَوۡنَ بِمَا كَانُواْ يَقۡتَرِفُونَ ١٢٠
Wa Dharū Žāhira Al-'Ithmi Wa Bāţinahu  ۚ  'Inna Al-Ladhīna Yaksibūna Al-'Ithma Sayujzawna Bimā Kānū Yaqtarifūna
Dan tinggalkanlah dosa yang tampak dan yang tersembunyi. Sesungguhnya orang yang mengerjakan dosa, kelak akan diberi pembalasan (pada hari kiamat) disebabkan apa yang mereka telah kerjakan.
6:121
وَلَا تَأۡكُلُواْ مِمَّا لَمۡ يُذۡكَرِ ٱسۡمُ ٱللَّهِ عَلَيۡهِ وَإِنَّهُۥ لَفِسۡقٞۗ وَإِنَّ ٱلشَّيَٰطِينَ لَيُوحُونَ إِلَىٰٓ أَوۡلِيَآئِهِمۡ لِيُجَٰدِلُوكُمۡۖ وَإِنۡ أَطَعۡتُمُوهُمۡ إِنَّكُمۡ لَمُشۡرِكُونَ ١٢١
Wa Lā Ta'kulū Mimmā Lam Yudhkari Asmu Al-Lahi `Alayhi Wa 'Innahu Lafisqun  ۗ  Wa 'Inna Ash-Shayāţīna Layūĥūna 'Ilá 'Awliyā'ihim Liyujādilūkum  ۖ  Wa 'In 'Aţa`tumūhum 'Innakum Lamushrikūna
Dan janganlah kamu memakan binatang-binatang yang tidak disebut nama Allah ketika menyembelihnya Sesungguhnya perbuatan yang semacam itu adalah suatu kefasikan. Sesungguhnya setan itu membisikkan kepada kawan-kawannya agar mereka membantah kamu; dan jika kamu menuruti mereka, sesungguhnya kamu tentulah menjadi orang-orang yang musyrik. 1
6:122
أَوَمَن كَانَ مَيۡتٗا فَأَحۡيَيۡنَٰهُ وَجَعَلۡنَا لَهُۥ نُورٗا يَمۡشِي بِهِۦ فِي ٱلنَّاسِ كَمَن مَّثَلُهُۥ فِي ٱلظُّلُمَٰتِ لَيۡسَ بِخَارِجٖ مِّنۡهَاۚ كَذَٰلِكَ زُيِّنَ لِلۡكَٰفِرِينَ مَا كَانُواْ يَعۡمَلُونَ ١٢٢
'Awaman Kāna Maytāan Fa'aĥyaynāhu Wa Ja`alnā Lahu Nūrāan Yamshī Bihi Fī An-Nāsi Kaman Mathaluhu Fī Až-Žulumāti Laysa Bikhārijin Minhā  ۚ  Kadhālika Zuyyina Lilkāfirīna Mā Kānū Ya`malūna
Dan apakah orang yang sudah matikemudian dia Kami hidupkan dan Kami berikan kepadanya cahaya yang terang, yang dengan cahaya itu dia dapat berjalan di tengah-tengah masyarakat manusia, serupa dengan orang yang keadaannya berada dalam gelap gulita yang sekali-kali tidak dapat keluar darinya? Demikianlah Kami jadikan orang yang kafir itu memandang baik apa yang telah mereka kerjakan. 1
6:123
وَكَذَٰلِكَ جَعَلۡنَا فِي كُلِّ قَرۡيَةٍ أَكَٰبِرَ مُجۡرِمِيهَا لِيَمۡكُرُواْ فِيهَاۖ وَمَا يَمۡكُرُونَ إِلَّا بِأَنفُسِهِمۡ وَمَا يَشۡعُرُونَ ١٢٣
Wa Kadhalika Ja`alnā Fī Kulli Qaryatin 'Akābira Mujrimīhā Liyamkurū Fīhā  ۖ  Wa Mā Yamkurūna 'Illā Bi'anfusihim Wa Mā Yash`urūna
Dan demikianlah Kami adakan pada tiap-tiap negeri penjahat-penjahat yang terbesar agar mereka melakukan tipu daya dalam negeri itu. Dan mereka tidak memperdayakan melainkan dirinya sendiri, sedang mereka tidak menyadarinya.
6:124
وَإِذَا جَآءَتۡهُمۡ ءَايَةٞ قَالُواْ لَن نُّؤۡمِنَ حَتَّىٰ نُؤۡتَىٰ مِثۡلَ مَآ أُوتِيَ رُسُلُ ٱللَّهِۘ ٱللَّهُ أَعۡلَمُ حَيۡثُ يَجۡعَلُ رِسَالَتَهُۥۗ سَيُصِيبُ ٱلَّذِينَ أَجۡرَمُواْ صَغَارٌ عِندَ ٱللَّهِ وَعَذَابٞ شَدِيدُۢ بِمَا كَانُواْ يَمۡكُرُونَ ١٢٤
Wa 'Idhā Jā'at/hum 'Āyatun Qālū Lan Nu'umina Ĥattá Nu'utá Mithla Mā 'Ūtiya Rusulu Al-Lahi  ۘ  Al-Lahu 'A`lamu Ĥaythu Yaj`alu Risālatahu  ۗ  Sayuşību Al-Ladhīna 'Ajramū Şaghārun `Inda Al-Lahi Wa `Adhābun Shadīdun Bimā Kānū Yamkurūna
Apabila datang sesuatu ayat kepada mereka, mereka berkata, "Kami tidak akan beriman sehingga diberikan kepada kami yang serupa dengan apa yang telah diberikan kepada utusan-utusan Allah". Allah lebih mengetahui di mana Dia menempatkan tugas kerasulan. Orang-orang yang berdosa nanti akan ditimpa kehinaan di sisi Allah dan siksa yang keras disebabkan mereka selalu membuat tipu daya.
6:125
فَمَن يُرِدِ ٱللَّهُ أَن يَهۡدِيَهُۥ يَشۡرَحۡ صَدۡرَهُۥ لِلۡإِسۡلَٰمِۖ وَمَن يُرِدۡ أَن يُضِلَّهُۥ يَجۡعَلۡ صَدۡرَهُۥ ضَيِّقًا حَرَجٗا كَأَنَّمَا يَصَّعَّدُ فِي ٱلسَّمَآءِۚ كَذَٰلِكَ يَجۡعَلُ ٱللَّهُ ٱلرِّجۡسَ عَلَى ٱلَّذِينَ لَا يُؤۡمِنُونَ ١٢٥
Faman Yuridi Al-Lahu 'An Yahdiyahu Yashraĥ Şadrahu Lil'islāmi  ۖ  Wa Man Yurid 'An Yuđillahu Yaj`al Şadrahu Đayyiqāan Ĥarajāan Ka'annamā Yaşşa``adu Fī As-Samā'i  ۚ  Kadhālika Yaj`alu Al-Lahu Ar-Rijsa `Alá Al-Ladhīna Lā Yu'uminūna
Barang siapa yang Allah menghendaki akan memberikan kepadanya petunjuk, niscaya Dia melapangkan dadanya untuk (memeluk agama) Islam. Dan barang siapa yang dikehendaki Allah kesesatannya niscaya Allah menjadikan dadanya sesak lagi sempit, seolah-olah ia sedang mendaki ke langit. Begitulah Allah menimpakan siksa kepada orang-orang yang tidak beriman. 1
6:126
وَهَٰذَا صِرَٰطُ رَبِّكَ مُسۡتَقِيمٗاۗ قَدۡ فَصَّلۡنَا ٱلۡأٓيَٰتِ لِقَوۡمٖ يَذَّكَّرُونَ ١٢٦
Wa Hadhā Şirāţu Rabbika Mustaqīmāan  ۗ  Qad Faşşalnā Al-'Āyāti Liqawmin Yadhdhakkarūna
Dan inilah jalan Tuhan-mu; (jalan) yang lurus. Sesungguhnya Kami telah menjelaskan ayat-ayat (Kami) kepada orang-orang yang mengambil pelajaran.
6:127
۞ لَهُمۡ دَارُ ٱلسَّلَٰمِ عِندَ رَبِّهِمۡۖ وَهُوَ وَلِيُّهُم بِمَا كَانُواْ يَعۡمَلُونَ ١٢٧
Lahum Dāru As-Salāmi `Inda Rabbihim  ۖ  Wa Huwa Walīyuhum Bimā Kānū Ya`malūna
Bagi mereka (disediakan) darusalam (surga) pada sisi Tuhan-nya dan Dia-lah Pelindung mereka disebabkan amal-amal saleh yang selalu mereka kerjakan.
6:128
وَيَوۡمَ يَحۡشُرُهُمۡ جَمِيعٗا يَٰمَعۡشَرَ ٱلۡجِنِّ قَدِ ٱسۡتَكۡثَرۡتُم مِّنَ ٱلۡإِنسِۖ وَقَالَ أَوۡلِيَآؤُهُم مِّنَ ٱلۡإِنسِ رَبَّنَا ٱسۡتَمۡتَعَ بَعۡضُنَا بِبَعۡضٖ وَبَلَغۡنَآ أَجَلَنَا ٱلَّذِيٓ أَجَّلۡتَ لَنَاۚ قَالَ ٱلنَّارُ مَثۡوَىٰكُمۡ خَٰلِدِينَ فِيهَآ إِلَّا مَا شَآءَ ٱللَّهُۚ إِنَّ رَبَّكَ حَكِيمٌ عَلِيمٞ ١٢٨
Wa Yawma Yaĥshuruhum Jamī`āan Yā Ma`shara Al-Jinni Qadi Astakthartum Mina Al-'Insi  ۖ  Wa Qāla 'Awliyā'uuhum Mina Al-'Insi Rabbanā Astamta`a Ba`đunā Biba`đin Wa Balaghnā 'Ajalanā Al-Ladhī 'Ajjalta Lanā  ۚ  Qāla An-Nāru Mathwākum Khālidīna Fīhā 'Illā Mā Shā'a Al-Lahu  ۗ  'Inna Rabbaka Ĥakīmun `Alīmun
Dan (ingatlah) hari diwaktu Allah menghimpunkan mereka semuanya (dan Allah berfirman), "Hai golongan jin (setan), sesungguhnya kamu telah banyak menyesatkan manusia", lalu berkatalah kawan-kawan meraka dari golongan manusia, "Ya Tuhan kami, sesungguhnya sebagian dari kami telah dapat kesenangan dari sebagian (yang lain)dan kami telah sampai kepada waktu yang telah Engkau tentukan bagi kami". Allah berfirman, "Neraka itulah tempat diam kamu, sedang kamu kekal di dalamnya, kecuali kalau Allah menghendaki (yang lain)". Sesungguhnya Tuhan-mu Maha Bijaksana lagi Maha Mengetahui. 1
6:129
وَكَذَٰلِكَ نُوَلِّي بَعۡضَ ٱلظَّٰلِمِينَ بَعۡضَۢا بِمَا كَانُواْ يَكۡسِبُونَ ١٢٩
Wa Kadhalika Nuwallī Ba`đa Až-Žālimīna Ba`đāan Bimā Kānū Yaksibūna
Dan demikianlah Kami jadikan sebagian orang-orang yang zalim itu menjadi teman bagi sebagian yang lain disebabkan apa yang mereka usahakan.
6:130
يَٰمَعۡشَرَ ٱلۡجِنِّ وَٱلۡإِنسِ أَلَمۡ يَأۡتِكُمۡ رُسُلٞ مِّنكُمۡ يَقُصُّونَ عَلَيۡكُمۡ ءَايَٰتِي وَيُنذِرُونَكُمۡ لِقَآءَ يَوۡمِكُمۡ هَٰذَاۚ قَالُواْ شَهِدۡنَا عَلَىٰٓ أَنفُسِنَاۖ وَغَرَّتۡهُمُ ٱلۡحَيَوٰةُ ٱلدُّنۡيَا وَشَهِدُواْ عَلَىٰٓ أَنفُسِهِمۡ أَنَّهُمۡ كَانُواْ كَٰفِرِينَ ١٣٠
Yā Ma`shara Al-Jinni Wa Al-'Insi 'Alam Ya'tikum Rusulun Minkum Yaquşşūna `Alaykum 'Āyā Tī Wa Yundhirūnakum Liqā'a Yawmikum  ۚ  Hādhā Qālū Shahidnā `Alá  ۖ  'Anfusinā Wa Gharrat/humu Al-Ĥayā Atu Ad-Dunyā Wa Shahidū `Alá 'Anfusihim 'Annahum Kānū Kāfirīna
Hai golongan jin dan manusia, apakah belum datang kepadamu rasul-rasul dari golongan kamu sendiri, yang menyampaikan kepadamu ayat-ayat-Ku dan memberi peringatan kepadamu terhadap pertemuanmu dengan hari ini? Mereka berkata, "Kami menjadi saksi atas diri kami sendiri", kehidupan dunia telah menipu mereka, dan mereka menjadi saksi atas diri mereka sendiri bahwa mereka adalah orang-orang yang kafir.
6:131
ذَٰلِكَ أَن لَّمۡ يَكُن رَّبُّكَ مُهۡلِكَ ٱلۡقُرَىٰ بِظُلۡمٖ وَأَهۡلُهَا غَٰفِلُونَ ١٣١
Dhālika 'An Lam Yakun Rabbuka Muhlika Al-Qurá Bižulmin Wa 'Ahluhā Ghāfilūna
Yang demikian itu adalah karena Tuhan-mu tidaklah membinasakan kota-kota secara aniaya, sedang penduduknya dalam keadaan lengah 1
6:132
وَلِكُلّٖ دَرَجَٰتٞ مِّمَّا عَمِلُواْۚ وَمَا رَبُّكَ بِغَٰفِلٍ عَمَّا يَعۡمَلُونَ ١٣٢
Wa Likullin Darajātun Mimmā `Amilū  ۚ  Wa Mā Rabbuka Bighāfilin `Ammā Ya`malūna
Dan masing-masing orang memperoleh derajat-derajat (seimbang) dengan apa yang dikerjakannya. Dan Tuhan-mu tidak lengah dari apa yang mereka kerjakan.
6:133
وَرَبُّكَ ٱلۡغَنِيُّ ذُو ٱلرَّحۡمَةِۚ إِن يَشَأۡ يُذۡهِبۡكُمۡ وَيَسۡتَخۡلِفۡ مِنۢ بَعۡدِكُم مَّا يَشَآءُ كَمَآ أَنشَأَكُم مِّن ذُرِّيَّةِ قَوۡمٍ ءَاخَرِينَ ١٣٣
Wa Rabbuka Al-Ghanīyu Dhū Ar-Raĥmati  ۚ  'In Yasha' Yudh/hibkum Wa Yastakhlif Min Ba`dikum Mā Yashā'u Kamā 'Ansha'akum Min Dhurrīyati Qawmin 'Ākharīna
Dan Tuhan-mu Maha Kaya lagi mempunyai rahmat. Jika Dia menghendaki, niscaya Dia memusnahkan kamu dan menggantimu dengan siapa yang dikehendaki-Nya setelah kamu (musnah), sebagaimana Dia telah menjadikan kamu dari keturunan orang-orang lain.
6:134
إِنَّ مَا تُوعَدُونَ لَأٓتٖۖ وَمَآ أَنتُم بِمُعۡجِزِينَ ١٣٤
'Inna Mā Tū`adūna La'ātin  ۖ  Wa Mā 'Antum Bimu`jizīna
Sesungguhnya apa yang dijanjikan kepadamu pasti datang, dan kamu sekali-kali tidak sanggup menolaknya.
6:135
قُلۡ يَٰقَوۡمِ ٱعۡمَلُواْ عَلَىٰ مَكَانَتِكُمۡ إِنِّي عَامِلٞۖ فَسَوۡفَ تَعۡلَمُونَ مَن تَكُونُ لَهُۥ عَٰقِبَةُ ٱلدَّارِۚ إِنَّهُۥ لَا يُفۡلِحُ ٱلظَّٰلِمُونَ ١٣٥
Qul Yā Qawmi A`malū `Alá Makānatikum 'Innī `Āmilun  ۖ  Fasawfa Ta`lamūna Man Takūnu Lahu `Āqibatu Ad-Dāri  ۗ  'Innahu Lā Yufliĥu Až-Žālimūna
Katakanlah, "Hai kaumku, berbuatlah sepenuh kemampuanmu sesungguhnya aku pun berbuat (pula). Kelak kamu akan mengetahui, siapakah (di antara kita) yang akan memperoleh hasil yang baik dari dunia ini1. Sesungguhnya, orang-orang yang zalim itu tidak akan mendapatkan keberuntungan.
6:136
وَجَعَلُواْ لِلَّهِ مِمَّا ذَرَأَ مِنَ ٱلۡحَرۡثِ وَٱلۡأَنۡعَٰمِ نَصِيبٗا فَقَالُواْ هَٰذَا لِلَّهِ بِزَعۡمِهِمۡ وَهَٰذَا لِشُرَكَآئِنَاۖ فَمَا كَانَ لِشُرَكَآئِهِمۡ فَلَا يَصِلُ إِلَى ٱللَّهِۖ وَمَا كَانَ لِلَّهِ فَهُوَ يَصِلُ إِلَىٰ شُرَكَآئِهِمۡۗ سَآءَ مَا يَحۡكُمُونَ ١٣٦
Wa Ja`alū Lillahi Mimmā Dhara'a Mina Al-Ĥarthi Wa Al-'An`ām Naşībāan Faqālū Hādhā Lillahi Biza`mihim Wa Hadhā Lishurakā'inā  ۖ  Famā Kāna Lishurakā'ihim Falā Yaşilu 'Ilá Al-Lahi  ۖ  Wa Mā Kāna Lillahi Fahuwa Yaşilu 'Ilá Shurakā'ihim  ۗ  Sā'a Mā Yaĥkumūna
Dan mereka memperuntukkan bagi Allah satu bagian dari tanaman dan ternak yang telah diciptakan Allah, lalu mereka berkata sesuai dengan persangkaan mereka, "Ini untuk Allah dan ini untuk berhala-berhala kami". Maka saji-sajian yang diperuntukkan bagi berhala-berhala mereka tidak sampai kepada Allah; dan saji-sajian yang diperuntukkan bagi Allah, maka sajian itu sampai kepada berhala-berhala mereka Amat buruklah ketetapan mereka itu. 1
6:137
وَكَذَٰلِكَ زَيَّنَ لِكَثِيرٖ مِّنَ ٱلۡمُشۡرِكِينَ قَتۡلَ أَوۡلَٰدِهِمۡ شُرَكَآؤُهُمۡ لِيُرۡدُوهُمۡ وَلِيَلۡبِسُواْ عَلَيۡهِمۡ دِينَهُمۡۖ وَلَوۡ شَآءَ ٱللَّهُ مَا فَعَلُوهُۖ فَذَرۡهُمۡ وَمَا يَفۡتَرُونَ ١٣٧
Wa Kadhalika Zayyana Likathīrin Mina Al-Mushrikīna Qatla 'Awlādihim Shurakā'uuhum Liyurdūhum Wa Liyalbisū `Alayhim Dīnahum  ۖ  Wa Law Shā'a Al-Lahu Mā Fa`alūhu  ۖ  Fadharhum Wa Mā Yaftarūna
Dan demikianlah pemimpin-pemimpin mereka telah menjadikan kebanyakan dari orang-orang musyrik itu memandang baik membunuh anak-anak mereka untuk membinasakan mereka dan untuk mengaburkan bagi mereka agamanya Dan kalau Allah menghendaki, niscaya mereka tidak mengerjakannya, maka tinggalkanlah mereka dan apa yang mereka ada-adakan. 1
6:138
وَقَالُواْ هَٰذِهِۦٓ أَنۡعَٰمٞ وَحَرۡثٌ حِجۡرٞ لَّا يَطۡعَمُهَآ إِلَّا مَن نَّشَآءُ بِزَعۡمِهِمۡ وَأَنۡعَٰمٌ حُرِّمَتۡ ظُهُورُهَا وَأَنۡعَٰمٞ لَّا يَذۡكُرُونَ ٱسۡمَ ٱللَّهِ عَلَيۡهَا ٱفۡتِرَآءً عَلَيۡهِۚ سَيَجۡزِيهِم بِمَا كَانُواْ يَفۡتَرُونَ ١٣٨
Wa Qālū Hadhihi 'An`āmun Wa Ĥarthun Ĥijrun Lā Yaţ`amuhā 'Illā Man Nashā'u Biza`mihim Wa 'An`āmun Ĥurrimat Žuhūruhā Wa 'An`āmun Lā Yadhkurūna Asma Al-Lahi `Alayhā Aftirā'an `Alayhi  ۚ  Sayajzīhim Bimā Kānū Yaftarūna
Dan mereka mengatakan, "Inilah binatang ternak dan tanaman yang dilarang; tidak boleh memakannya, kecuali orang yang kami kehendaki" menurut anggapan mereka dan ada binatang ternak yang diharamkan menungganginya dan ada binatang ternak yang mereka tidak menyebut nama Allah waktu menyembelihnya1, semata-mata membuat-buat kedustaan terhadap Allah. Kelak Allah akan membalas mereka terhadap apa yang selalu mereka ada-adakan.
6:139
وَقَالُواْ مَا فِي بُطُونِ هَٰذِهِ ٱلۡأَنۡعَٰمِ خَالِصَةٞ لِّذُكُورِنَا وَمُحَرَّمٌ عَلَىٰٓ أَزۡوَٰجِنَاۖ وَإِن يَكُن مَّيۡتَةٗ فَهُمۡ فِيهِ شُرَكَآءُۚ سَيَجۡزِيهِمۡ وَصۡفَهُمۡۚ إِنَّهُۥ حَكِيمٌ عَلِيمٞ ١٣٩
Wa Qālū Mā Fī Buţūni Hadhihi Al-'An`āmi Khālişatun Lidhukūrinā Wa Muĥarramun `Alá 'Azwājinā  ۖ  Wa 'In Yakun Maytatan Fahum Fīhi Shurakā'u  ۚ  Sayajzīhim Waşfahum  ۚ  'Innahu Ĥakīmun `Alīmun
Dan mereka mengatakan, "Apa yang ada dalam perut binatang ternak iniadalah khusus untuk pria kami dan diharamkan atas wanita kami," dan jika yang dalam perut itu dilahirkan mati, maka pria dan wanita sama-sama boleh memakannya. Kelak Allah akan membalas mereka terhadap ketetapan mereka. Sesungguhnya Allah Maha Bijaksana lagi Maha Mengetahui. 1
6:140
قَدۡ خَسِرَ ٱلَّذِينَ قَتَلُوٓاْ أَوۡلَٰدَهُمۡ سَفَهَۢا بِغَيۡرِ عِلۡمٖ وَحَرَّمُواْ مَا رَزَقَهُمُ ٱللَّهُ ٱفۡتِرَآءً عَلَى ٱللَّهِۚ قَدۡ ضَلُّواْ وَمَا كَانُواْ مُهۡتَدِينَ ١٤٠
Qad Khasira Al-Ladhīna Qatalū 'Awlādahum Safahāan Bighayri `Ilmin Wa Ĥarramū Mā Razaqahumu Al-Lahu Aftirā'an `Alá Al-Lahi  ۚ  Qad Đallū Wa Mā Kānū Muhtadīna
Sesungguhnya rugilah orang yang membunuh anak-anak mereka karena kebodohan lagi tidak mengetahui dan mereka mengharamkan apa yang Allah telah rezekikan pada mereka dengan semata-mata mengada-adakan terhadap Allah. Sesungguhnya mereka telah sesat dan tidaklah mereka mendapat petunjuk. 1
6:141
۞ وَهُوَ ٱلَّذِيٓ أَنشَأَ جَنَّٰتٖ مَّعۡرُوشَٰتٖ وَغَيۡرَ مَعۡرُوشَٰتٖ وَٱلنَّخۡلَ وَٱلزَّرۡعَ مُخۡتَلِفًا أُكُلُهُۥ وَٱلزَّيۡتُونَ وَٱلرُّمَّانَ مُتَشَٰبِهٗا وَغَيۡرَ مُتَشَٰبِهٖۚ كُلُواْ مِن ثَمَرِهِۦٓ إِذَآ أَثۡمَرَ وَءَاتُواْ حَقَّهُۥ يَوۡمَ حَصَادِهِۦۖ وَلَا تُسۡرِفُوٓاْۚ إِنَّهُۥ لَا يُحِبُّ ٱلۡمُسۡرِفِينَ ١٤١
Wa Huwa Al-Ladhī 'Ansha'a Jannātin Ma`rūshātin Wa Ghayra Ma`rūshātin Wa An-Nakhla Wa Az-Zar`a Mukhtalifāan 'Ukuluhu Wa Az-Zaytūna Wa Ar-Rummāna Mutashābihāan Wa Ghayra Mutashābihin  ۚ  Kulū Min Thamarihi 'Idhā 'Athmara Wa 'Ātū Ĥaqqahu Yawma Ĥaşādihi  ۖ  Wa Lā Tusrifū  ۚ  'Innahu Lā Yuĥibbu Al-Musrifīna
Dan Dia-lah yang menjadikan kebun-kebun yang berjunjung dan yang tidak berjunjung, pohon kurma, tanam-tanaman yang bermacam-macam buahnya, zaitun dan delima yang serupa (bentuk dan warnanya), dan tidak sama (rasanya). Makanlah dari buahnya (yang bermacam-macam itu) bila dia berbuah, dan tunaikanlah haknya di hari memetik hasilnya (dengan dikeluarkan zakatnya), dan janganlah kamu berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang yang berlebih-lebihan.
6:142
وَمِنَ ٱلۡأَنۡعَٰمِ حَمُولَةٗ وَفَرۡشٗاۚ كُلُواْ مِمَّا رَزَقَكُمُ ٱللَّهُ وَلَا تَتَّبِعُواْ خُطُوَٰتِ ٱلشَّيۡطَٰنِۚ إِنَّهُۥ لَكُمۡ عَدُوّٞ مُّبِينٞ ١٤٢
Wa Mina Al-'An`āmi Ĥamūlatan Wa Farshāan  ۚ  Kulū Mimmā Razaqakumu Al-Lahu Wa Lā Tattabi`ū Khuţuwāti Ash-Shayţāni  ۚ  'Innahu Lakum `Adūwun Mubīnun
Dan di antara binatang ternak itu ada yang dijadikan untuk pengangkutan dan ada yang untuk disembelih. Makanlah dari rezeki yang telah diberikan Allah kepadamu dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah setan. Sesungguhnya setan itu musuh yang nyata bagimu,
6:143
ثَمَٰنِيَةَ أَزۡوَٰجٖۖ مِّنَ ٱلضَّأۡنِ ٱثۡنَيۡنِ وَمِنَ ٱلۡمَعۡزِ ٱثۡنَيۡنِۗ قُلۡ ءَآلذَّكَرَيۡنِ حَرَّمَ أَمِ ٱلۡأُنثَيَيۡنِ أَمَّا ٱشۡتَمَلَتۡ عَلَيۡهِ أَرۡحَامُ ٱلۡأُنثَيَيۡنِۖ نَبِّـُٔونِي بِعِلۡمٍ إِن كُنتُمۡ صَٰدِقِينَ ١٤٣
Thamāniyata 'Azwājin  ۖ  Mina Ađ-Đa'ni Athnayni Wa Mina Al-Ma`zi Athnayni  ۗ  Qul 'Āldhdhakarayni Ĥarrama 'Ami Al-'Unthayayni 'Ammā Ashtamalat `Alayhi 'Arĥāmu Al-'Unthayayni  ۖ  Nabbi'ūnī Bi`ilmin 'In Kuntum Şādiqīna
(yaitu) delapan binatang yang berpasangan sepasang domba1, sepasang dari kambing2. Katakanlah, "Apakah dua yang jantan yang diharamkan Allah ataukah dua yang betina, ataukah yang ada dalam kandungan dua betinanya?" Terangkanlah kepadaku dengan berdasar pengetahuan jika kamu memang orang-orang yang benar,
6:144
وَمِنَ ٱلۡإِبِلِ ٱثۡنَيۡنِ وَمِنَ ٱلۡبَقَرِ ٱثۡنَيۡنِۗ قُلۡ ءَآلذَّكَرَيۡنِ حَرَّمَ أَمِ ٱلۡأُنثَيَيۡنِ أَمَّا ٱشۡتَمَلَتۡ عَلَيۡهِ أَرۡحَامُ ٱلۡأُنثَيَيۡنِۖ أَمۡ كُنتُمۡ شُهَدَآءَ إِذۡ وَصَّىٰكُمُ ٱللَّهُ بِهَٰذَاۚ فَمَنۡ أَظۡلَمُ مِمَّنِ ٱفۡتَرَىٰ عَلَى ٱللَّهِ كَذِبٗا لِّيُضِلَّ ٱلنَّاسَ بِغَيۡرِ عِلۡمٍۚ إِنَّ ٱللَّهَ لَا يَهۡدِي ٱلۡقَوۡمَ ٱلظَّٰلِمِينَ ١٤٤
Wa Mina Al-'Ibili Athnayni Wa Mina Al-Baqari Athnayni  ۗ  Qul 'Āldhdhakarayni Ĥarrama 'Ami Al-'Unthayayni 'Ammā Ashtamalat `Alayhi 'Arĥāmu Al-'Unthayayni  ۖ  'Am Kuntum Shuhadā'a 'Idh Waşşākumu Al-Lahu Bihadhā  ۚ  Faman 'Ažlamu Mimmani Aftará `Alá Al-Lahi Kadhibāan Liyuđilla An-Nāsa Bighayri `Ilmin  ۗ  'Inna Al-Laha Lā Yahdī Al-Qawma Až-Žālimīna
dan sepasang dari unta dan sepasang dari lembu. Katakanlah, "Apakah dua yang jantan yang diharamkan ataukah dua yang betina, ataukah yang ada dalam kandungan dua betinanya. Apakah kamu menyaksikan di waktu Allah menetapkan ini bagimu? Maka siapakah yang lebih zalim daripada orang-orang yang membuat-buat dusta terhadap Allah untuk menyesatkan manusia tanpa pengetahuan?" Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang zalim.
6:145
قُل لَّآ أَجِدُ فِي مَآ أُوحِيَ إِلَيَّ مُحَرَّمًا عَلَىٰ طَاعِمٖ يَطۡعَمُهُۥٓ إِلَّآ أَن يَكُونَ مَيۡتَةً أَوۡ دَمٗا مَّسۡفُوحًا أَوۡ لَحۡمَ خِنزِيرٖ فَإِنَّهُۥ رِجۡسٌ أَوۡ فِسۡقًا أُهِلَّ لِغَيۡرِ ٱللَّهِ بِهِۦۚ فَمَنِ ٱضۡطُرَّ غَيۡرَ بَاغٖ وَلَا عَادٖ فَإِنَّ رَبَّكَ غَفُورٞ رَّحِيمٞ ١٤٥
Qul Lā 'Ajidu Fī Mā 'Ūĥiya 'Ilayya Muĥarramāan `Alá Ţā`imin Yaţ`amuhu 'Illā 'An Yakūna Maytatan 'Aw Damāan Masfūĥāan 'Aw Laĥma Khinzīrin Fa'innahu Rijsun 'Aw Fisqāan 'Uhilla Lighayri Al-Lahi Bihi  ۚ  Famani Ađţurra Ghayra Bāghin Wa Lā `Ādin Fa'inna Rabbaka Ghafūrun Raĥīmun
Katakanlah, "Tiadalah aku peroleh dalam wahyu yang diwahyukan kepadaku, sesuatu yang diharamkan bagi orang yang hendak memakannya, kecuali kalau makanan itu bangkai, atau darah yang mengalir, atau daging babi karena sesungguhnya semua itu kotor, atau binatang yang disembelih atas nama selain Allah. Barang siapa yang dalam keadaan terpaksa sedang dia tidak menginginkannya dan tidak (pula) melampaui batas, maka sesungguhnya Tuhan-mu Maha Pengampun lagi Maha Penyayang".
6:146
وَعَلَى ٱلَّذِينَ هَادُواْ حَرَّمۡنَا كُلَّ ذِي ظُفُرٖۖ وَمِنَ ٱلۡبَقَرِ وَٱلۡغَنَمِ حَرَّمۡنَا عَلَيۡهِمۡ شُحُومَهُمَآ إِلَّا مَا حَمَلَتۡ ظُهُورُهُمَآ أَوِ ٱلۡحَوَايَآ أَوۡ مَا ٱخۡتَلَطَ بِعَظۡمٖۚ ذَٰلِكَ جَزَيۡنَٰهُم بِبَغۡيِهِمۡۖ وَإِنَّا لَصَٰدِقُونَ ١٤٦
Wa `Alá Al-Ladhīna Hādū Ĥarramnā Kulla Dhī Žufurin  ۖ  Wa Mina Al-Baqari Wa Al-Ghanami Ĥarramnā `Alayhim Shuĥūmahumā 'Illā Mā Ĥamalat Žuhūruhumā 'Awi Al-Ĥawāyā 'Aw Mā Akhtalaţa Bi`ažmin  ۚ  Dhālika Jazaynāhum Bibaghyihim  ۖ  Wa 'Innā Laşādiqūna
Dan kepada orang-orang Yahudi, Kami haramkan segala binatang yang berkuku dan dari sapi dan domba, Kami haramkan atas mereka lemak dari kedua binatang itu, selain lemak yang melekat di punggung keduanya, atau yang di perut besar dan usus atau yang bercampur dengan tulang. Demikianlah, Kami hukum mereka disebabkan kedurhakaan mereka; dan sesungguhnya Kami adalah Maha Benar. 1
6:147
فَإِن كَذَّبُوكَ فَقُل رَّبُّكُمۡ ذُو رَحۡمَةٖ وَٰسِعَةٖ وَلَا يُرَدُّ بَأۡسُهُۥ عَنِ ٱلۡقَوۡمِ ٱلۡمُجۡرِمِينَ ١٤٧
Fa'in Kadhdhabūka Faqul Rabbukum Dhū Raĥmatin Wāsi`atin Wa Lā Yuraddu Ba'suhu `Ani Al-Qawmi Al-Mujrimīna
Maka jika mereka mendustakan kamu, katakanlah, "Tuhan-mu mempunyai rahmat yang luas; dan siksa-Nya tidak dapat ditolak dari kaum yang berdosa".
6:148
سَيَقُولُ ٱلَّذِينَ أَشۡرَكُواْ لَوۡ شَآءَ ٱللَّهُ مَآ أَشۡرَكۡنَا وَلَآ ءَابَآؤُنَا وَلَا حَرَّمۡنَا مِن شَيۡءٖۚ كَذَٰلِكَ كَذَّبَ ٱلَّذِينَ مِن قَبۡلِهِمۡ حَتَّىٰ ذَاقُواْ بَأۡسَنَاۗ قُلۡ هَلۡ عِندَكُم مِّنۡ عِلۡمٖ فَتُخۡرِجُوهُ لَنَآۖ إِن تَتَّبِعُونَ إِلَّا ٱلظَّنَّ وَإِنۡ أَنتُمۡ إِلَّا تَخۡرُصُونَ ١٤٨
Sayaqūlu Al-Ladhīna 'Ashrakū Law Shā'a Al-Lahu Mā 'Ashraknā Wa Lā 'Ābā'uunā Wa Lā Ĥarramnā Min Shay'in  ۚ  Kadhālika Kadhdhaba Al-Ladhīna Min Qablihim Ĥattá Dhāqū Ba'sanā  ۗ  Qul Hal `Indakum Min `Ilmin Fatukhrijūhu Lanā  ۖ  'In Tattabi`ūna 'Illā Až-Žanna Wa 'In 'Antum 'Illā Takhruşūna
Orang-orang yang mempersekutukan Tuhan akan mengatakan, "Jika Allah menghendaki, niscaya kami dan bapak-bapak kami tidak mempersekutukan-Nya dan tidak (pula) kami mengharamkan barang sesuatu apa pun". Demikian pulalah orang-orang sebelum mereka telah mendustakan (para rasul) sampai mereka merasakan siksaan Kami. Katakanlah, "Adakah kamu mempunyai sesuatu pengetahuan sehingga dapat kamu mengemukakannya kepada Kami?" Kamu tidak mengikuti kecuali persangkaan belaka, dan kamu tidak lain hanyalah berdusta.
6:149
قُلۡ فَلِلَّهِ ٱلۡحُجَّةُ ٱلۡبَٰلِغَةُۖ فَلَوۡ شَآءَ لَهَدَىٰكُمۡ أَجۡمَعِينَ ١٤٩
Qul Falillāhi Al-Ĥujjatu Al-Bālighatu  ۖ  Falaw Shā'a Lahadākum 'Ajma`īna
Katakanlah, "Allah mempunyai hujah yang jelas lagi kuat; maka jika Dia menghendaki, pasti Dia memberi petunjuk kepada kamu semuanya".
6:150
قُلۡ هَلُمَّ شُهَدَآءَكُمُ ٱلَّذِينَ يَشۡهَدُونَ أَنَّ ٱللَّهَ حَرَّمَ هَٰذَاۖ فَإِن شَهِدُواْ فَلَا تَشۡهَدۡ مَعَهُمۡۚ وَلَا تَتَّبِعۡ أَهۡوَآءَ ٱلَّذِينَ كَذَّبُواْ بِـَٔايَٰتِنَا وَٱلَّذِينَ لَا يُؤۡمِنُونَ بِٱلۡأٓخِرَةِ وَهُم بِرَبِّهِمۡ يَعۡدِلُونَ ١٥٠
Qul Halumma Shuhadā'akumu Al-Ladhīna Yash/hadūna 'Anna Al-Laha Ĥarrama Hādhā  ۖ  Fa'in Shahidū Falā Tash/had Ma`ahum  ۚ  Wa Lā Tattabi` 'Ahwā'a Al-Ladhīna Kadhdhabū Bi'āyātinā Wa Al-Ladhīna Lā Yu'uminūna Bil-'Ākhirati Wa Hum Birabbihim Ya`dilūna
Katakanlah, "Bawalah kemari saksi-saksi kamu yang dapat mempersaksikan bahwasanya Allah telah mengharamkan (makanan yang kamu) haramkan ini". Jika mereka mempersaksikan, maka janganlah kamu ikut pula menjadi saksi bersama mereka; dan janganlah kamu mengikuti hawa nafsu orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Kami, dan orang-orang yang tidak beriman kepada kehidupan akhirat, sedang mereka mempersekutukan Tuhan mereka.
6:151
۞ قُلۡ تَعَالَوۡاْ أَتۡلُ مَا حَرَّمَ رَبُّكُمۡ عَلَيۡكُمۡۖ أَلَّا تُشۡرِكُواْ بِهِۦ شَيۡـٔٗاۖ وَبِٱلۡوَٰلِدَيۡنِ إِحۡسَٰنٗاۖ وَلَا تَقۡتُلُوٓاْ أَوۡلَٰدَكُم مِّنۡ إِمۡلَٰقٖ نَّحۡنُ نَرۡزُقُكُمۡ وَإِيَّاهُمۡۖ وَلَا تَقۡرَبُواْ ٱلۡفَوَٰحِشَ مَا ظَهَرَ مِنۡهَا وَمَا بَطَنَۖ وَلَا تَقۡتُلُواْ ٱلنَّفۡسَ ٱلَّتِي حَرَّمَ ٱللَّهُ إِلَّا بِٱلۡحَقِّۚ ذَٰلِكُمۡ وَصَّىٰكُم بِهِۦ لَعَلَّكُمۡ تَعۡقِلُونَ ١٥١
Qul Ta`ālaw 'Atlu Mā Ĥarrama Rabbukum `Alaykum  ۖ  'Allā Tushrikū Bihi Shay'āan  ۖ  Wa Bil-Wālidayni 'Iĥsānāan  ۖ  Wa Lā Taqtulū 'Awlādakum Min 'Imlāqin  ۖ  Naĥnu Narzuqukum Wa 'Īyāhum  ۖ  Wa Lā Taqrabū Al-Fawāĥisha Mā Žahara Minhā Wa Mā Baţana  ۖ  Wa Lā Taqtulū An-Nafsa Allatī Ĥarrama Al-Lahu 'Illā Bil-Ĥaqqi  ۚ  Dhālikum Waşşākum Bihi La`allakum Ta`qilūna
Katakanlah, "Marilah kubacakan apa yang diharamkan atas kamu oleh Tuhan-mu, yaitu janganlah kamu mempersekutukan sesuatu dengan Dia, berbuat baiklah terhadap kedua orang ibu bapak, dan janganlah kamu membunuh anak-anak kamu karena takut kemiskinan. Kami akan memberi rezeki kepadamu dan kepada mereka; dan janganlah kamu mendekati perbuatan-perbuatan yang keji, baik yang tampak di antaranya maupun yang tersembunyi, dan janganlah kamu membunuh jiwa yang diharamkan Allah (membunuhnya) melainkan dengan sesuatu (sebab) yang benar" Demikian itu yang diperintahkan kepadamu supaya kamu memahami(nya). 1
6:152
وَلَا تَقۡرَبُواْ مَالَ ٱلۡيَتِيمِ إِلَّا بِٱلَّتِي هِيَ أَحۡسَنُ حَتَّىٰ يَبۡلُغَ أَشُدَّهُۥۚ وَأَوۡفُواْ ٱلۡكَيۡلَ وَٱلۡمِيزَانَ بِٱلۡقِسۡطِۖ لَا نُكَلِّفُ نَفۡسًا إِلَّا وُسۡعَهَاۖ وَإِذَا قُلۡتُمۡ فَٱعۡدِلُواْ وَلَوۡ كَانَ ذَا قُرۡبَىٰۖ وَبِعَهۡدِ ٱللَّهِ أَوۡفُواْۚ ذَٰلِكُمۡ وَصَّىٰكُم بِهِۦ لَعَلَّكُمۡ تَذَكَّرُونَ ١٥٢
Wa Lā Taqrabū Māla Al-Yatīmi 'Illā Bi-Atī Hiya 'Aĥsanu Ĥattá Yablugha 'Ashuddahu  ۖ  Wa 'Awfū Al-Kayla Wa Al-Mīzāna Bil-Qisţi  ۖ  Lā Nukallifu Nafsāan 'Illā Wus`ahā  ۖ  Wa 'Idhā Qultum Fā`dilū Wa Law Kāna Dhā Qurbá  ۖ  Wa Bi`ahdi Al-Lahi 'Awfū  ۚ  Dhālikum Waşşākum Bihi La`allakum Tadhakkarūna
Dan janganlah kamu dekati harta anak yatim, kecuali dengan cara yang lebih bermanfaat, hingga sampai ia dewasa. Dan sempurnakanlah takaran dan timbangan dengan adil. Kami tidak memikulkan beban kepada seseorang melainkan sekedar kesanggupannya. Dan apabila kamu berkata, "Maka hendaklah kamu berlaku adil, kendatipun ia adalah kerabat(mu) dan penuhilah janji Allah1. Yang demikian itu diperintahkan Allah kepadamu agar kamu ingat.
6:153
وَأَنَّ هَٰذَا صِرَٰطِي مُسۡتَقِيمٗا فَٱتَّبِعُوهُۖ وَلَا تَتَّبِعُواْ ٱلسُّبُلَ فَتَفَرَّقَ بِكُمۡ عَن سَبِيلِهِۦۚ ذَٰلِكُمۡ وَصَّىٰكُم بِهِۦ لَعَلَّكُمۡ تَتَّقُونَ ١٥٣
Wa 'Anna Hādhā Şirāţī Mustaqīmāan Fa Attabi`ūhu  ۖ  Wa Lā Tattabi`ū As-Subula Fatafarraqa Bikum `An Sabīlihi  ۚ  Dhālikum Waşşākum Bihi La`allakum Tattaqūna
dan bahwa (yang Kami perintahkan ini) adalah jalan-Ku yang lurus, maka ikutilah dia; dan janganlah kamu mengikuti jalan-jalan (yang lain) karena jalan-jalan itu mencerai beraikan kamu dari jalan-Nya. Yang demikian itu diperintahkan Allah kepadamu agar kamu bertakwa. 1
6:154
ثُمَّ ءَاتَيۡنَا مُوسَى ٱلۡكِتَٰبَ تَمَامًا عَلَى ٱلَّذِيٓ أَحۡسَنَ وَتَفۡصِيلٗا لِّكُلِّ شَيۡءٖ وَهُدٗى وَرَحۡمَةٗ لَّعَلَّهُم بِلِقَآءِ رَبِّهِمۡ يُؤۡمِنُونَ ١٥٤
Thumma 'Ātaynā Mūsá Al-Kitāba Tamāmāan `Alá Al-Ladhī 'Aĥsana Wa Tafşīlāan Likulli Shay'in Wa Hudáan Wa Raĥmatan La`allahum Biliqā'i Rabbihim Yu'uminūna
Kemudian Kami telah memberikan Alkitab (Taurat) kepada Musa untuk menyempurnakan (nikmat Kami) kepada orang yang berbuat kebaikan, dan untuk menjelaskan segala sesuatu dan sebagai petunjuk dan rahmat agar mereka beriman (bahwa) mereka akan menemui Tuhan mereka.
6:155
وَهَٰذَا كِتَٰبٌ أَنزَلۡنَٰهُ مُبَارَكٞ فَٱتَّبِعُوهُ وَٱتَّقُواْ لَعَلَّكُمۡ تُرۡحَمُونَ ١٥٥
Wa Hadhā Kitābun 'Anzalnāhu Mubārakun Fa Attabi`ūhu Wa Attaqū La`allakum Turĥamūna
Dan Al-Qur`ān itu adalah kitab yang Kami turunkan yang diberkahi, maka ikutilah dia dan bertakwalah agar kamu diberi rahmat,
6:156
أَن تَقُولُوٓاْ إِنَّمَآ أُنزِلَ ٱلۡكِتَٰبُ عَلَىٰ طَآئِفَتَيۡنِ مِن قَبۡلِنَا وَإِن كُنَّا عَن دِرَاسَتِهِمۡ لَغَٰفِلِينَ ١٥٦
'An Taqūlū 'Innamā 'Unzila Al-Kitābu `Alá Ţā'ifatayni Min Qablinā Wa 'In Kunnā `An Dirāsatihim Laghāfilīna
(Kami turunkan Al-Qur`ān itu) agar kamu (tidak) mengatakan, "Bahwa kitab itu hanya diturunkan kepada dua golongansaja sebelum kami, dan sesungguhnya kami tidak memperhatikan apa yang mereka baca"1.
6:157
أَوۡ تَقُولُواْ لَوۡ أَنَّآ أُنزِلَ عَلَيۡنَا ٱلۡكِتَٰبُ لَكُنَّآ أَهۡدَىٰ مِنۡهُمۡۚ فَقَدۡ جَآءَكُم بَيِّنَةٞ مِّن رَّبِّكُمۡ وَهُدٗى وَرَحۡمَةٞۚ فَمَنۡ أَظۡلَمُ مِمَّن كَذَّبَ بِـَٔايَٰتِ ٱللَّهِ وَصَدَفَ عَنۡهَاۗ سَنَجۡزِي ٱلَّذِينَ يَصۡدِفُونَ عَنۡ ءَايَٰتِنَا سُوٓءَ ٱلۡعَذَابِ بِمَا كَانُواْ يَصۡدِفُونَ ١٥٧
'Aw Taqūlū Law 'Annā 'Unzila `Alaynā Al-Kitābu Lakunnā 'Ahdá Minhum  ۚ  Faqad Jā'akum Bayyinatun Min Rabbikum Wa Hudáan Wa Raĥmatun  ۚ  Faman 'Ažlamu Mimman Kadhdhaba Bi'āyāti Al-Lahi Wa Şadafa `Anhā  ۗ  Sanajzī Al-Ladhīna Yaşdifūna `An 'Āyātinā Sū'a Al-`Adhābi Bimā Kānū Yaşdifūna
Atau agar kamu (tidak) mengatakan, "Sesungguhnya jikalau kitab ini diturunkan kepada kami, tentulah kami lebih mendapat petunjuk dari mereka". Sesungguhnya telah datang kepada kamu keterangan yang nyata dari Tuhan-mu, petunjuk, dan rahmat. Maka siapakah yang lebih zalim daripada orang yang mendustakan ayat-ayat Allah dan berpaling daripadanya? Kelak Kami akan memberi balasan kepada orang-orang yang berpaling dari ayat-ayat Kami dengan siksa yang buruk, disebabkan mereka selalu berpaling.
6:158
هَلۡ يَنظُرُونَ إِلَّآ أَن تَأۡتِيَهُمُ ٱلۡمَلَٰٓئِكَةُ أَوۡ يَأۡتِيَ رَبُّكَ أَوۡ يَأۡتِيَ بَعۡضُ ءَايَٰتِ رَبِّكَۗ يَوۡمَ يَأۡتِي بَعۡضُ ءَايَٰتِ رَبِّكَ لَا يَنفَعُ نَفۡسًا إِيمَٰنُهَا لَمۡ تَكُنۡ ءَامَنَتۡ مِن قَبۡلُ أَوۡ كَسَبَتۡ فِيٓ إِيمَٰنِهَا خَيۡرٗاۗ قُلِ ٱنتَظِرُوٓاْ إِنَّا مُنتَظِرُونَ ١٥٨
Hal Yanžurūna 'Illā 'An Ta'tiyahumu Al-Malā'ikatu 'Aw Ya'tiya Rabbuka 'Aw Ya'tiya Ba`đu 'Āyāti Rabbika  ۗ  Yawma Ya'tī Ba`đu 'Āyāti Rabbika Lā Yanfa`u Nafsāan 'Īmānuhā Lam Takun 'Āmanat Min Qablu 'Aw Kasabat Fī 'Īmānihā Khayrāan  ۗ  Qul Antažirū 'Innā Muntažirūna
Yang mereka nanti-nanti tidak lain hanyalah kedatangan malaikat kepada mereka (untuk mencabut nyawa mereka), atau kedatangan Tuhan-mu atau kedatangan sebagian tanda-tanda Tuhan-mu Pada hari datangnya sebagian tanda-tanda Tuhan-mu, tidaklah bermanfaaat lagi iman seseorang bagi dirinya sendiri yang belum beriman sebelum itu, atau dia (belum) mengusahakan kebaikan dalam masa imannya. Katakanlah, "Tunggulah olehmu sesungguhnya Kami pun menunggu (pula)". 1
6:159
إِنَّ ٱلَّذِينَ فَرَّقُواْ دِينَهُمۡ وَكَانُواْ شِيَعٗا لَّسۡتَ مِنۡهُمۡ فِي شَيۡءٍۚ إِنَّمَآ أَمۡرُهُمۡ إِلَى ٱللَّهِ ثُمَّ يُنَبِّئُهُم بِمَا كَانُواْ يَفۡعَلُونَ ١٥٩
'Inna Al-Ladhīna Farraqū Dīnahum Wa Kānū Shiya`āan Lasta Minhum Fī Shay'in  ۚ  'Innamā 'Amruhum 'Ilá Al-Lahi Thumma Yunabbi'uhum Bimā Kānū Yaf`alūna
Sesungguhnya orang-orang yang memecah belah agama-Nya dan mereka (terpecah) menjadi beberapa golongan tidak ada sedikit pun tanggung jawabmu terhadap mereka. Sesungguhnya urusan mereka hanyalah (terserah) kepada Allah, kemudian Allah akan memberitahukan kepada mereka apa yang telah mereka perbuat. 1
6:160
مَن جَآءَ بِٱلۡحَسَنَةِ فَلَهُۥ عَشۡرُ أَمۡثَالِهَاۖ وَمَن جَآءَ بِٱلسَّيِّئَةِ فَلَا يُجۡزَىٰٓ إِلَّا مِثۡلَهَا وَهُمۡ لَا يُظۡلَمُونَ ١٦٠
Man Jā'a Bil-Ĥasanati Falahu `Ashru 'Amthālihā  ۖ  Wa Man Jā'a Bis-Sayyi'ati Falā Yujzá 'Illā Mithlahā Wa Hum Lā Yužlamūna
Barang siapa membawa amal yang baik, maka baginya (pahala) sepuluh kali lipat amalnya; dan barang siapa yang membawa perbuatan jahat, maka dia tidak diberi pembalasan melainkan seimbang dengan kejahatannya, sedang mereka sedikit pun tidak dianiaya (dirugikan).
6:161
قُلۡ إِنَّنِي هَدَىٰنِي رَبِّيٓ إِلَىٰ صِرَٰطٖ مُّسۡتَقِيمٖ دِينٗا قِيَمٗا مِّلَّةَ إِبۡرَٰهِيمَ حَنِيفٗاۚ وَمَا كَانَ مِنَ ٱلۡمُشۡرِكِينَ ١٦١
Qul 'Innanī Hadānī Rabbī 'Ilá Şirāţin Mustaqīmin Dīnāan Qiyamāan Millata 'Ibrāhīma Ĥanīfāan  ۚ  Wa Mā Kāna Mina Al-Mushrikīna
Katakanlah, "Sesungguhnya aku telah ditunjuki oleh Tuhan-ku kepada jalan yang lurus, (yaitu) agama yang benar, agama Ibrāhīm yang lurus; dan Ibrāhīm itu bukanlah termasuk orang-orang musyrik".
6:162
قُلۡ إِنَّ صَلَاتِي وَنُسُكِي وَمَحۡيَايَ وَمَمَاتِي لِلَّهِ رَبِّ ٱلۡعَٰلَمِينَ ١٦٢
Qul 'Inna Şalātī Wa Nusukī Wa Maĥyāya Wa Mamātī Lillahi Rabbi Al-`Ālamīna
Katakanlah, "Sesungguhnya salatku, ibadahku, hidupku, dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan semesta alam".
6:163
لَا شَرِيكَ لَهُۥۖ وَبِذَٰلِكَ أُمِرۡتُ وَأَنَا۠ أَوَّلُ ٱلۡمُسۡلِمِينَ ١٦٣
Lā Sharīka Lahu  ۖ  Wa Bidhalika 'Umirtu Wa 'Anā 'Awwalu Al-Muslimīna
Tiada sekutu bagi-Nya; dan demikian itulah yang diperintahkan kepadaku dan aku adalah orang yang pertama-tama menyerahkan diri (kepada Allah)".
6:164
قُلۡ أَغَيۡرَ ٱللَّهِ أَبۡغِي رَبّٗا وَهُوَ رَبُّ كُلِّ شَيۡءٖۚ وَلَا تَكۡسِبُ كُلُّ نَفۡسٍ إِلَّا عَلَيۡهَاۚ وَلَا تَزِرُ وَازِرَةٞ وِزۡرَ أُخۡرَىٰۚ ثُمَّ إِلَىٰ رَبِّكُم مَّرۡجِعُكُمۡ فَيُنَبِّئُكُم بِمَا كُنتُمۡ فِيهِ تَخۡتَلِفُونَ ١٦٤
Qul 'Aghayra Al-Lahi 'Abghī Rabbāan Wa Huwa Rabbu Kulli Shay'in  ۚ  Wa Lā Taksibu Kullu Nafsin 'Illā `Alayhā  ۚ  Wa Lā Taziru Wāziratun Wizra 'Ukhrá  ۚ  Thumma 'Ilá Rabbikum Marji`ukum Fayunabbi'ukum Bimā Kuntum Fīhi Takhtalifūna
Katakanlah, "Apakah aku akan mencari Tuhan selain Allah, padahal Dia adalah Tuhan bagi segala sesuatu. Dan tidaklah seorang membuat dosa melainkan kemudaratannya kembali kepada dirinya sendiri; dan seorang yang berdosa tidak akan memikul dosa orang lain Kemudian kepada Tuhan-mulah kamu kembali, dan akan diberitakan-Nya kepadamu apa yang kamu perselisihkan". 1
6:165
وَهُوَ ٱلَّذِي جَعَلَكُمۡ خَلَٰٓئِفَ ٱلۡأَرۡضِ وَرَفَعَ بَعۡضَكُمۡ فَوۡقَ بَعۡضٖ دَرَجَٰتٖ لِّيَبۡلُوَكُمۡ فِي مَآ ءَاتَىٰكُمۡۗ إِنَّ رَبَّكَ سَرِيعُ ٱلۡعِقَابِ وَإِنَّهُۥ لَغَفُورٞ رَّحِيمُۢ ١٦٥
Wa Huwa Al-Ladhī Ja`alakum Khalā'ifa Al-'Arđi Wa Rafa`a Ba`đakum Fawqa Ba`đin Darajātin Liyabluwakum Fī Mā 'Ātākum  ۗ  'Inna Rabbaka Sarī`u Al-`Iqābi Wa 'Innahu Laghafūrun Raĥīmun
Dan Dia-lah yang menjadikan kamu penguasa-penguasa di bumi dan Dia meninggikan sebagian kamu atas sebagian (yang lain) beberapa derajat, untuk mengujimu tentang apa yang diberikan-Nya kepadamu. Sesungguhnya Tuhan-mu amat cepat siksaan-Nya, dan sesungguhnya Dia Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.